[6] Rencana Liburan

1.8K 157 26
                                    

"GOOD MORNING WORLD! good morning everybody!! pagi kakak gue yang paling gue sayangi, pagi kakak ipar gue yang sok ganteng dan pagi keponakan gue yang bikin kesel mulu" pekik Acha saat menuruni undakan anak tangga menuju dapur, kemudian tersenyum lebar ke arah Anneth, Deven serta Lifia yang kini Begitu memandangi Acha dengan kesal.

"pagi juga sayang, ini, makan yang banyak ya" ucap Anneth sambil meletakkan satu piring yang sudah berisikan nasi goreng dan telur ceplok diatas piring tersebut dimeja hadapan Acha yang kini sudah duduk manis disamping Lifia.

"pagi juga adeknya bini gue yang alay"

"hem, pagi juga tante Acha yang malam tadi nangis terus, dan suka galau alay"

sahutan Deven dan Lifia langsung membuat Acha tersedak kemudian menatap Anneth minta dibela, sedangkan Anneth malah gak tau menau sambil memainkan Iphone nya, mungkin sedang asik diakun twitternya sambil membalas mention fans nya.

"apa Cha?? kamu kan emang alay, suka galau dan nangis terus malam tadi, udah ahh, makan lagi sana"

Acha pun langsung melongo mendangar ucapan kakaknya, sedangkan Deven dan Lifia malah asik mentertawai Acha sambil bertos ria, like father like daughter

"ahh kok kakak gitu sih! Acha sarapannya dikantin kampus aja deh, mana kunci mobil?? Acha mau pake mobil yang warna merah" ucap Acha dengan wajah merajuknya sambil mengulurkan tangannya kepada Anneth, sedang kan kakaknya tersebut mengeleng kuat.

"gak bisa! gue mau pake mobil itu, trus mobil yang satu nya dipake my honey bunny swety nganterin anak gue yang paling unyu-unyu dan cantik itu, hehe... lagian udah ada yang mau nganter lo juga kok, tuh diluar" sahut Anneth langsung, dan sontak langsung membuat Acha terkejut, sedangkan Deven dan Lifia biasa-biasa saja.

"SERIUS KAK!?? oke, gue berangkat ya, bye kakak" pamit Acha yang langsung melangkahkan kakinya pergi menjauh dari ruang makan, kemudian Lifia serta Deven langsung menatap Anneth.

"om Wil ya, Ma?" tanya Lifia langsung, kini Lifia yang dipandangi oleh Deven dan Anneth.

"iya sayang, kok kamu tau?"

"ya tau lah, kan kemaren itu usul Lifia Ma, buat nyatuin tanCha sama omWil" ucap Lifia sambil menggelengkan kepala nya, sedangkan Anneth terkekeh malu.

"udah, Lifia cepet selesein makannya, bieb sayang, kamu mau kemana sih sampe make mobil yang merah itu?" tanya Deven sambil menyudahi makannya sambil meneguk habis kopi panas buatan Anneth.

"papaa my honey my hubby my sweety my klepoon.. boleh kan, mama pake mobil yang itu?? pagi ini, mama sama ibu-ibu di sini mau belanja bareng ke mall, boleh kan?" tanya Anneth dengan wajah manjanya.

"ya boleh dungg cayaangg" sahut Lifia langsung dan berlari menjauh dari kedua orang tua nya yang kini asik berbagi cinta.

👪👨‍👩‍👧👪

sedangkan dikeluarga Pradipta juga nampak harmonis, seperti nampak nya begini.

''PAGI UMI'' pekik Lauwrence sambil mengecup singkat pipi Uwa yang kini sibuk menata piring dimeja makan, Uwa pun langsung tersenyum hangat dan meletakkan susu panas tepat dimeja hadapan Lauwrence. Putra kesayangannya itu begitu gagah dengan tampilan tuxedonya, hari ini putranya itu akan menjalani tes biola, Lagi.

''pagi juga sayang, eh mana abi?" tanya Uwa sambil duduk disebrang Lauwrence dan meminum teh hangatnya. Namun tiba-tiba dari arah tangga turun lah Alde, seketika Uwa langsung tersedak dan membulatkan kedua matanya.

''good morning my wifey and my prince'' sapa Alde sambil tersenyum, kemudian mengecup puncak kepala Lauwrence dan berjalan ke arah Uwa yang kini cengo-secengo-cengonya, bagaimana tidak, ia melihat suaminya berpakaian ala pemandu sorak, apalagi Alde juga memakai wig berwarna emas kecoklatan.

Budak CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang