5- Sakit tapi gak berblood

1.8K 283 35
                                    

"Jennieee,jisoo udah datang"
Teriakan nyonya Cl aka mamanya jennie terdengar dari lantai bawah.

Yang dipanggil cuman bisa senyum-senyum. Jennie nggak bisa pungkiri,kalau seminggu ini jisoo berhasil bikin dia baper sebapernya. Jennie memang tahu kalau apa yang dilakukan jisoo adalah cara untuk melindungi jennie,setelah jennie dijadikan 'most wanted' -nya nayeon.

Tapi,bukan jisoo namanya kalau nggak bikin jennie baper. Jisoo buat jennie mendadak jadi miss baper dengan berbagai kelakuannya. Dari mulai mendadak jadi supir pribadi jennie,yang ternyata jisoo udah bersekongkol dengan mamanya untuk menginfokan kemana saja jennie akan pergi. Sampai jisoo jadi bodyguard khususnya jennie di sekolah. Jennie nggak dibiarin lepas dari pengawasan jisoo, bahkan sampai ketoilet sekalipun.  Setiap jennie tanya kenapa, jisoo cuman selalu jawab, "nayeon kan setan, bisa muncul dimana saja"

"Mama,aku pergi" teriak jennie didepan pintu,lalu menghampiri jisoo. "Ngapain sih jemput gw mulu?"

Jennie sok gak suka dijemput jisoo, padahal aslinya dia senangnya gak ketulungan.

"Bukannya nyapa gitu,selamat pagi kek apa,malah ngomel"

"Buruan masuk!!"

Jennie bingung. "Motor lo kemana?" jennie menatap jisoo yang berdiri disamping pintu kemudi mobil. Jisoo biasanya bawa motor sport hitamnya, tapi hari ini bawa mobil.

"Lagi dibengkel" jawab jisoo singkat.

Ketika jennie sudah didalam mobil,tiba-tiba  jisoo keluar. Jennie buka kaca mobil.

"Belum pamit. Mama! Jisoo sama jennie berangkat sekolah dulu ya"

Jennie tertawa ketika mama cl keluar dan memukul lengan jisoo serta menyuruhnya untuk pergi, karena nanti akan telat. Jisoo cemberut dan masuk kemobilnya.

"Mama galak ya jen? Bingung gw"
Protes jisoo sambil menjalankan mobilnya.

Jennie tertawa. "Mama dari dulu emang galak kali, ji"

Jisoo menggeleng. "Nggak,gw inget pas kecil gw demen main kerumah lo gara-gara mama baik banget sama gw. Tiap gw kerumah lo,rasanya aman,damai, dan tenteram"

Kata-kata jisoo barusan buat jennie otomatis flashback kemasa kecilnya,bersama jisoo tentunya.
Karena jisoo selalu menjadi bagian hidupnya.

Jennie ingat jisoo selalu kerumahnya,makan bahkan tidur dirumah jennie. Makanya,jisoo jadi sangat dekat dengan orangtua jennie dan nggak segan-segan manggil mama dan papa.

"Oi jen" panggil jisoo. Matanya menatap jalan lurus kedepan.

Jennie menoleh. "Kenapa?"

"Lo pernah nggak,merasa lo ngejalanin hidup baik-baik aja, tapi kayak ada yang aneh?" tanya jisoo dengan raut wajah serius.

Jennie terdiam sejenak. "Nggak. Memangnya kenapa?"

"Gw merasa kayak gitu beberapa hari ini" lirih jisoo.

Jennie menatap jisoo,menunggu jisoo mlanjutkan kata-katanya.
"Gw makan,tidur,sekolah,hang out sama temen. Gw ngejalanin hidup gw kayak biasa. Tapi rasanya beda"

"Beda apanya?" tanya jennie dengan anda tenang. Padahal dada jennie udah mulai sesak. Ada rasa was-was.

Ini anak ngapa yak?

Jisoo menghela napas. "Gw merasa kosong jen. Sepi. Padahal gw selalu dikelilingin banyak orang"

"Sejak kapan?"

Please.. Jangan bilang...

"Sejak gw putus dari nayeon"

Tuh kan.

Pacaran? |JenSoo|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang