Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
╼╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╍╾
Males ngebetulin yang TYPO. Jadi ngerti"in aja ya.
+
"Gimana Hm? Kenyang?" Tanya lembut dari bangchan sambil mengendarai mobil Kesayanga nya.
"Hum! Iya, kenyang." Jawaban semangat dari seungmin yang dibales senyuman tampan oleh sosok bangchan yang sedang menyupir Disampingnya dan bangchan pun menggenggam tangan seungmin dengan lembut sambil mengusap-usap.
#Wuuuungg!~ #Wuuuuuuungg!~
Bangchan mengerem mendadak, Karna dia hampir saja menabrak 2 orang yang sepertinya.. sedang balapan?. Untung saja jalanan dari arah bangchan sepi, jadi tidak mengalami tabrakan. Tapi, Seungmin terjedut ia pun meringis sakit, bangchan yang mengetahui kekasihnya meringis, ia segera mendekat ke seungmin dan mencium sayang kening seungmin dan meniupnya dengan hati hati.
Bangchan pun melanjutkan perjalanannya dengan sedikit lebih fokus ke perjalanan. Saat perjalanan dia mendapatkan telfon dari sang kakak kelas, changbin.
"Halo?"
"Lu udah tau, christ? Minho turun."
"Dimana?"
"Tempat biasa."
Bangchan teringat, ternyata yang hampir ia tabrak ternyata itu minho, dan lawannya. Bangchan memutuskan sepihak, ia berputar balik, itu membuat seungmin bingung.
"Kak ke—" omongan seungmin terpotong.
"Ikut kakak sebentar." Bangchan pun menyetir dengan sedikit kecepatan, kalau tidak ada seungmin pasti ia akan lebih ngebut lagi, tetapi di sampingnya ada seungmin, tidak mungkin ia mengebut dan sementara itu kekasihnya sedang berada Disampingnya.
Dan lagi, bangchan sangat tau minho. Minho orang yang tidak gampangan saat ia menerima ajakan untuk turun. Dan manalagi minho sedang menjadi seleb yang sedang naik daun saat ini. Dan menurut bangchan sendiri pasti, ini penting, sehingga minho pun turun.
Bangchan menyusul minho, seungmin bingung dan ia hanya bisa diam, Ia tau situasi.
