ReyM-6

16 1 0
                                    

Pengendara motor itu semakin dekat. Lengkap dengan wajah datarnya. Mau tidak mau thea juga membalas tatapannya datar.

Sampai di depan thea, thea sempat diam. Apa thea benar harus pulang dengan cowok didepannya ini? Ada rasa ragu sekaligus senang.

"Naik" pinta cowok itu datar.

"Dingin. Sikap lo sekarang berbanding terbalik dengan pikiran gue" gumam thea.

Dengan perasaan ragu thea naik di jok belakang motor cowok itu, kemudian pamit kepada ekhy dan temannya. Mereka tersenyum meyakinkan kala thea menatapnya ragu.

Cowok itu melajukan motornya sedang. Meninggalkan area sekolah. Ingin sekali thea mendengar suaranya tapi gadis itu juga takut memulai pembicaraan.

Sepanjang perjalanan hanya ada keheningan dan angin yang mengiringi mereka.

Mulai saat ini thea akan mengenal arona parfun cowok didepannya. Thea suka aromanya.

Tidak butuh waktu lama thea sudah sampai didepan runahnya. Sebenarnya thea takut saat sampai karena baru kali ini thea di antar pulang oleh laki-laki sampai depan rumah. Takutnya ada gosip yang coreng nama keluarga.

"Makasih, hati-hati" ucap thea saat turun dari motor cowok itu.

Yang thea tahu cowok itu tidak menjawab apa-apa. Cowok itu langsung pergi begitu saja. Meninggalkan thea di depan rumahnya.

"Lo terlalu dingin kak Redhy" gumam thea. Yahh cowok itu redhy.

Setelah punggung redhy benar-benar hilang dari penglihatan thea. Thea segera memasuki rumah, menuju kamar mengganti pakaiannya.

Setelah mengganti pakaiannya dengan pakaian rumah, thea membuka hpnya. Tidak ada notif dari redhy, pikir thea.
Baiklah thea yang akan memulainya.

For RdP
Makasih, hati2 klo naik mtr, jumatan gihh

Setelah mengirim pesan itu. Thea kemudian beristirahat. Toh pesannya belum di balas karena pasti redhy sedang shalat jumat.

Hari ini thea sangat senang. Jujur saja baru kali ini thea diantar sampai depan rumah oleh cowok. Biasanya hanya sampai depan gang, jaga-jaga.

Semakin kesini thea semakin merasa dispesialkan. Terlalu geer.

Tanpa thea sadari, kini gadis itu telah terlelap menikmati mimpinya di siang hari.

Hanya sebentar, sekitar 30 menit. Bertepatan dengan notifikasi khusus yang mengisi hp thea.

From RdP
Sama-sama, iya ini udah
Gue Mau pergi yah

For RdP
Takecare kak😊

From RdP
Oke dek.

Ditinggal.

Redhy akan pergi jauh untuk pertandingan futsal.

Sangat jauh yang membuat Redhy bermalam. Hanya 2 malam.

Ini pertama kalinya Redhy pergi jauh semenjak thea mengenalnya.

Thea kembali tidur karena setelah pesan terakhir dari redhy, cowok itu sudah off.

***

Thea tidur sangat lama. Mungkin karena capek.

Malam hari gadis itu baru bangun. Dengan segera thea bergegas mandi takutnya terlalu larut malam.

Setelah semuanya selesai. Thea mengecek hpnya. Yah ada pesan dari Redhy.

Baru thea akan membalasnya tapi redhy lebih dulu menelpon thea melalui videocall.

Thea vc dengan redhy. Saat ini sikap redhy juga berbeda dengan tadi siang. Pikir thea lebih baik tidak bertemu jika begini saja lebih baik daripada saat bertatap muka.

Videocall dimatikan oleh redhy karena cowok itu ingin tidur persiapan untuk besok pagi.

Thea juga tidur meski besok libur.

***

Minggu

Hari ini redhy akan pulang dari tempatnya bertanding futsal.

Jujur saja, thea rindu. Kemarin redhy tidak ada kabar. Positif thinking saja, mungkin fokus.

Trrtt..trrtt..trrt

From RdP
Gue udh mau plng dek

For RdP
Oiya kak, takecare yah.

From RdP
makasih dek

For RdP
Iya kak.

Tanpa disadari thea tersenyum simpul melihat pesan Redhy yang mengabarinya. Lega rasanya.

ReyMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang