ReyM

ReyM-4

For RdP
P
Saveback

RdP, inisial dari Reyvan Dhyat Pramudya. Thea lebih memilih inisial itu dari pada nama asli siempunya kontak.

From RdP
Iya, sudah
Vc dek?

For RdP
Okey kak

Kini thea sedang videocall dengan Redhy(Reyvan dhyat). Terlalu berisik di pihak redhy. Hingga akhirnya redhy mematikan videocall secara sepihak. Alasannya, terlalu banyak temannya disana.

Entah kenapa thea merasa senang. Serasa ada bunga-bunga yang ingin meledak diperutnya. Baru di save kontak saja thea sudah senang.

Tapi ada sedikit kecewa karena chatnya dengan redhy terputus. Chat terakhir dari thea hanya di baca tanpa dibalas oleh redhy.

Hari ini benar-benar membuat thea uring-uringan tidak jelas di kamarnya.

Bahkan lia sampai heran melihat tingkah thea. Terakhir lia melihat thea sebahagia ini sudah dari 2 bulan yang lalu.

Sedari tadi Thea selalu saja menatap roomchat di hpnya. Padahal tidak ada satupun notifikasi yang masuk. Sungguh malang.

Ingin sekali Thea memulai percakapan dengan Redhy, tapi entah kenapa gengsinya saat ini benar-benar tinggi. Padahal mudah saja untuk Thea memulai percakapan dengan orang lain.

Otak Thea benar-benar blank saat ini. Jika di ingat-ingat, ternyata Redhy itu tidak secuek yang Thea pikirkan.

Senyum dibibir Thea selalu terukir semenjak Thea vc dengan Redhy.
Sengat beruntung. Menurut Thea.

***

Sudah 24 jam lebih dari terakhir Thea mengirim pesan kepada Redhy.

Ting

Tiba-tiba notifikasi muncul di hp Thea. Padahal baru saja Thea ingin mencharger hpnya dan bergegas mandi. Sebenarnya bukan karena apa thea baru ingin mandi, tapi ini kebiasannya mandi setelah magrib.

From RdP (19.04)
P

For RdP
Bc kak?

From RdP
Bukan dek

For RdP
Oiya kak?

From RdP
Alumni SPANSA yah dek?

For RdP
Eh iya kak.
Kenapa kak?

From RdP
Gak sihh dek, cuma nanya.

Ada rasa kesenangan tersindiri di hati Thea. Akhirnya Redhy kembali memulai percakapan dengannya, walaupun Thea harua menunggu hampir 24 jam.

Disini Redhy yang memulai semuanya. Thea tau ini semua basa-basi. Antara senang dan sedih untuk Thea. Senangnya, harapannya terkabulkan. Sedihnya, Thea fikir Redhy begini mungkin karena hanya gabut.

For RdP
Oiya kak

From RdP
Sudah mandi dek?

"Matilah kau Thea" gumam thea. Apa jadinya jika Thea mengatakan belum. Bisa-bisa dia di cap gadis apaan. Tapi mana mungkin juga Thea berbohong. Thea frustasi, gadis itu harus menjawab apa. Ini mengancam namanya.

For RdP
Hmm, sudah kak

From RdP
Oiya dek
Sudah makan?

For RdP
Belum

From RdP
Makan gihh,, nanti lo sakit

Thea benar-benar merasakan pipihnya memanas. Betapa malunya Thea jika Redhy melihatnya. Baru perhatian sedikit Thea sudah baper. Dasar baperan.

For RdP
Nantiii

From RdP
Yaudah deh.
Jangan lupa makan yaa, kalau telat makan apalagi gak makan entar lo sakit adek bodohh.

Baru saja Thea mengetik pesan tapi 1 pesan kembali masuk dari Redhy

From RdP
Udah dulu yah.

For RdP
Siiaapp kak.
Iya deh kak.

Sangattt senang. Perhatian Redhy benar-benar membuat otak Thea jadi blank. Tapi kembali lagi dengan isi pesab Redhy
Jangan lupa makan yaa, kalau telat makan apalagi gak makan entar lo sakit adek bodohh.

Garis bawahiii. ADEK.  Terlalu malang nasibmu nak.

Ditambah lagi Redhy yang memutuskan percakapan mereka.

Thea berfikir. Mungkin prioritasnya sudah kembali. Anggap saja tempat pelampiasan gabut.

Saat ini Thea hanya bisa tersenyum. Dia juga harus sadar.

Tiba-tiba thea ingat, ia ingin mandi.

Thea berlalu meninggalkan hpnya. Mengambil handuk dan menuju kamar mandi.

Setelah beberapa menit Thea melakukan ritual mandinya. Thea kembali mengingat pesan Redhy. Cowok itu menyuruhnya makan. Tapi mood Thea hancur mengingat pesan yang satunya lagi. Adek.

Thea lebih memilih tidur. Mama una juga sudah menyuruhnya makan tapi Thea tetap ingin tidur. Mungkin besok pagi moodnya akan kembali.