Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ara POV
"Ra, dicari kak Gon tuh. " panggil Ryujin ke gue.
Gue langsung berdiri dari bangku gue dan menuju ke depan kelas. Kak Gon berdiri di deket pintu kelas gue.
"Kenapa kak? " tanya gue.
"Ehm.. Nanti ada waktu ga? " tanya nya.
"Ada sih kak. Emang kenapa? " tanya gue lagi.
"Kalo ada, nanti jalan mau ga? "
"Mau aja sih kak. Nan-"
"Dia jalan bareng gue. "
Ini siapa coba yang ngaku-ngaku.
Gue noleh ternyata Yoonbin yang ngomong begitu.
"Hah? Kapan coba lo ngajak gue? " tanya gue.
"Gue baru mau ngomong sekarang. " jawab nya.
"Nah berarti gue dulu kan? " saut Kak Gon.
"Mana ada. Dia jalan nya sama gue. " saut Yoonbin.
"Emang lo siapa nya Ara? "
Wah savage nih mas dinosaurus.
"Gue?? Gue pacarnya Ara. Kenapa? " jawab nya.
SEJAK KAPAN ANJIR.
"HEH SEJAK KAPAN GUE JADI PACAR LO? "
"Tuh kan. " saut Kak Gon.
"Mulai hari ini, lo pacar gue. " ucap Yoonbin.
"Loh, gue belum bilang iya loh ya. Btw kenapa harus gue yang jadi pacar lo? Banyak tuh cewek lain yang lebih cantik dari gue. "
"Kenapa?? Lo tanya kenapa?? Apa gue harus ngungkapin alasan gue bisa suka lo?? Apa rasa suka itu perlu alasan?? Bukannya gue pernah bilang witing tresno jalaran saka kulino, bukannya lo pernah bilang kalo udah tau artinya?? Tapi kenapa lo masih gak paham? Gue jelasin lebih detail lagi, cinta itu datang karena terbiasa bersama, gue mana tau bisa tiba-tiba suka sama lo yang blak-blak an, polos dan masih banyak sisi jelek lo..."
"KOK SIFAT JELEK GUE SIH? " ucap gue ga terima.
"Diem dulu, terus apa yang bisa lo pahami dari pepatah tadi?? " tanya nya ke gue.
Gue berpikir sebentar, mencerna semua kata-kata yang dikeluarin Yoonbin.
"Lo suka sama gue karena sering bareng gue? " tebak gue.
"Iyaa, cinta tuh gak butuh alasan. Cinta tuh datengnya dari hati. Jangan salahkan gue, kalo gue suka sama lo. "
"Waduh kayaknya gue ganggu nih. " saut Kak Gon terus pergi ninggalin gue sama Yoonbin.
"Tapi Bin, gue masih belum tau perasaan gue ke lo. " ucap gue.
"Gapapa, lo rasain dulu perasaan lo ke gue gimana, waktu sama gue lo nyaman apa gak, itu terserah lo. Itu keputusan lo. "
"Kalo misalnya perasaan ini ga terbalas, gue gapapa. Gue bakal perlahan mundur dari lo. " lanjutnya.
Seketika jantung gue berhenti mendadak.
Gue ga bisa bayangin, kalo gue tanpa Yoonbin.
Apa bener ya witing tresno jalaran saka kulino itu yang lagi terjadi sama Yoonbin sekarang?
~~~
Double up gais. Ntar chapter selanjutnya mungkin ada gon.
