09

2.2K 180 6
                                    


Jimin melirik jam yang melingkar indah di tangannya "sudah waktunya"ucapnya lalu menutup laptop yang sedari tadi menemaninya dan berjalan keluar.

Ia meraih ponselnya yang berada di saku celana nya dan mencari kontak seseorang untuk ia hubungi.
" jung siapkan semua nya,sesuai dengan rencana yang sudah kita bicarakan tadi"ucapnya.

"Baik tuan "

Jimin mematikan sambungan telponnya dan berjalan masuk kemobilnya.

~~~~

Seorang wanita cantik nan manis sedang duduk di sudut cafe yang bernuansa hijau,tangannya sibuk memainkan ponsel.

"Maaf membuatmu menunggu "

Wanita itu langsung mendongak"tidak apa "jawabnya.

Pria berjas hitam yang berdiri di depan wanita yang ternyata adalah taehyung itu,menarik kursi di hadapan taehyung dan mendaratkan bokongnya"jadi apa yang ingin kau bicarakan ?"tanya pria itu.

Taehyung menghela napas berat"apa kau serius dengan ucapan mu yang ingin menikahi ku ?" Tanya taehyung.

Pria tersebut menatap dingin taehyung."hm,aku serius "jawabnya.

"Kalau begitu nikahi aku secepatnya"taehyung membalas tatapan pria didepannya itu.

"Kenapa ?"pria itu menaik turunkan alisnya.

Taehyung menunduk "aku hamil jimin"ucapnya pelan namun masih bisa didengar.

"Oh Baiklah,aku akan menikahimu"jawab jimin dingin dengan raut wajah tidak tampak terkejut.

Taehyung  menatap jimin.

Jimin yang tau akan arti tatapan taehyung langsung mengangguk "aku akan menikahi mu,"tegas jimin seraya menatap dalam kearah mata taehyung "besok "

Taehyung mengerutkan dahinya  matanya "maksudmu ?"

Bukannya menjawab,jimin malah pergi meninggalkan taehyung tanpa sepatah katapun.

Taehyung yang melihat jimin pergi hanya mendengus kesal."belum menikah saja sudah seperti itu,apalagi sudah menikah"gumam taehyung pelan.

.......

Jimin masuk ke mobilnya dan melajukan mobilnya kesuatu tempat.ia sedikit merasa bersalah karena meninggalkan taehyung,tapi ia harus segara ketempat itu untuk menyelesaikan urusannya bersama tuan kim.

Tuan kim?iya tuan kim,ayah kandung dari wanita yang telah membuat seorang park jimin kembali ingin merasakan yang namanya cinta.

Setelah menempuh satu selama 15 menit,jimin sampai di sebuah rumah yang memiliki taman di sisi kanan dan kirinya.

"Tuan "sekertaris jung membungkukkan badanya 90° kepada jimin.

Jimin mengangguk dan berjalan masuk ke rumah tersebut.di dalam rumah sudah ada beberapa orang yang menunggu kedatangannya

"Tuan park "tuan kim menjulurkan tangannya kearah jimin dan tentu saja jimin jabat.
"Silahkan duduk "ucap tuan kim.
"Jadi?apakah anda serius dengan perkataan anda?"tanya tuan kim Namjon.

"Saya serius tuan kim,saya ingin melamar anak anda,dan mungkin bisa dibilang yang saya lakukan saat ini adalah sebuah lamaran untuk anak anda "jelas jimin.

"Apakah kalian saling mencintai ?" Tanya Ny.kim,seokjin.

"Saya memang belum merasakannya saat ini,mungkin setelah menikah rasa itu akan tumbuh "jawab jimin santai seakan ia sedang tidak melakukan sebuah lamaran melainkan sebuah percakapan biasa karena sejak tadi tidak ada kegugupan yang jimin tampakkan.

Mr.Park And Me(Mintae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang