Setelah Masa Orientasi Siswa selesai, keesokan hari nya siswa sudah Mulai sekolah sepertinya biasa.
Seorang siswa datang dengan wajah yang sedikit gelisah. Aileen Nezaire De-hee Ramyoun. Singkat saja Aileen Anederea.
"Hari pertama sekolah ya? Ditempat yang baru, orang yang baru." batinnya.
"Apa gue bisa dapetin teman?". Runtunnya.
Perlahan Aileen menuju mading sekolah, untuk melihat di kelas berapa dia dimasukkan.
"Hemm, X.3 ya?. Letaknya di.... Lantai dua." Aileen menggumam.
Aileen melanjutkan perjalanan ke kelasnya. Di sepanjang koridor kelas 10 tak satu pun siswa yang sendiri, seolah-olah semua sudah saling kenal.
Aileen masuk ke kelas dan mengambil posisi duduk paling belakang. Aileen mengeluarkan HP dari tas-nya dan memakai earphone. Mendengarkan musik.
Beberapa menit kemudian ada seseorang yang menepuk pundaknya. Aileen terkejut lalu menoleh kearah orang sambil melepaskan earphone-nya.
"A..ada apa?" Aileen gugup. Karena dia takut jika sudah melakukan kesalahan di tempat yang baru yang ia tempati.
"Hhhhaa, gak usah takut. Kenalin nama gue Zoya dan ini teman gua namanya Aneska." Zoya dan Aneska cengengesan melihat tanggapan Aileen.
Mereka berdua bergantian berjabat tangan dengan Aileen.
"Gue Aileen." jawab Aileen sambil tersenyum.
Zoya dan Aneska tertawa.
"Alien?" Ucap Aneska dengan sedikit senyuman.
"Aileen!!! Bukan alien." jawab Aileen kesal.
Zoya dan Aneska tertawa lagi melihat sikap Aileen.
"Iya-iya,becanda doang kok. Nama yang unik. lo dari SMP mana?" Tanya Zoya.
" Gue dari Perancis." Ucap Aileen.
Zoya dan Aneska tercengang sesaat. "Lah,jauh amat. Kok bisa sampe sini?" Tanya Zoya penasaran.
"Sebenarnya gue tinggal di Perancis bareng nenek dari bokap gue, orangtua gue tinggal disini." jawab Aileen.
"Jadi,maksudnya bokap lo orang Perancis trus nyokap lo orang indonesia. Dari kecil lo tinggal di Perancis sama nenek lo. Dan sekarang lo balik ke bokap sama nyokap disini?" Ucap Aneska seperti tau semuanya.
"Lebih tepatnya begitu" Ucap Aileen. "Kalian dari SMP yang sama ya?" Lanjut Aileen.
"Iya." Jawab Zoya dan Aneska barengan. Mendengar itu ketawa mereka pecah.
"Tidak susah juga" batin Aileen, dan melanjutkan ketawanya.
Teng..teng..teng...!!!
Bel berbunyi, pelajaran pertama dimulai.
"Ntar pas istirahat lanjut lagi ya." Ucap Zoya. Zoya dan Aneska kembali ke tempat duduknya.
Ibu Yonna masuk ke kelas. Dia menjadi wali kelas X.3.
Hal yang paling tidak disukai para siswa memperkenalkan diri. Toh ujung-ujungnya bakalan kenal juga.
"Baiklah,perkenalkan nama saya Yonna Riana. Biasa di panggil bu Yonna. Saya guru B.Indonesia,saya mengajar seluruh kelas X. Dari kelas X.1 sampai X.7.Saya mendapat amanah untuk menjadi wali kelas X.3 ini. Ada yang ingin bertanya?" Ucap bu Yonna.
Tak ada satu pun siswa yang berbicara.
"Baiklah,tampaknya tak ada satu pun yang kepo tentang ibu. Sekarang giliran kalian yang memperkenalkan diri. Cukup nama dan hobby kalian. Asal sekolah tidak perlu karena sekarang kalian sudah menyatu di SMA ini." Sambung Bu Yonna.
Semua siswa mengeluh. "Mulai dari sini." Ucap Bu Yonna sambil menunjuk ke arah siswa yang duduk paling depan sudut kanan.
"Perkenalkan nama saya fadya Tabita,biasa di panggil fadya. Hobby saya membaca." Ucap seorang siswa. Semua siswa memperkenalkan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
This Feeling
Teen FictionJangan menilai dari awalnya saja. Kita tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya. Entah itu menyenangkan,membosankan,ataukah menyedihkan. Ini cerita tentang rasa yang kesadarannya sangat lambat. Butuh orang-orang untuk menyadari perasaan ini. Berawal...
