Nisa pun mendekati Alvin yang masih sibuk mencari tempat obat yang di pegang.
H.. nemu tidak? Lama banget sih
A.. bentar lagi usaha, mungkin aja abis ini aku bisa kerja disini. Hehehehe
H.. aku bantu ya,, aku sudah selesai bikin etiket nya tinggal nunggu obat nya aja nih!
A.. iya bentar donk
Winda mendekat Alvin dan mencari obat yang bisa butuhkan disisi lain Mega menginput obat yang baru.
W.. nih obatnya, kamu lama mencarinya padahal ada di samping kamu.
A.. ok, terimakasih
Alvin berjalan selepas winda membantunya dan mencoba memasuki obat tersebut sesuai kegunaannya.
A.. aku yang kasih ke pasien ya?
H.. gak usah, jangan kamu bukan karyawan sini.
W.. biarin aja nis,, aman ko gak ada orang kantor juga.
H.. silakan aku lihatin kamu kalau kamu mau
A.. yeee,, terimakasih.
Alvin merangkul singkat nisa dan dengan senang Alvin memanggil pasien dan menjelaskan sesuai tulisan di etiket yang nisa kerjain
Mega yang gak tau apa-apa hanya melihat saja dan asik sama komputer, lalu selesai PIO
Alvin mencoba ngobrol sama MegaA.. kalau ada resep, w aja yang input ya. Ajarin tapi?
Mega pun bingung mau jawab apa, lalu dia lirik ke belakang dan mencoba cari nisa.
Nisapun berbicara...
H.. ajarkan aja dia,, enggak papa. Biar dia tau? Dia orangnya pengen belajar kalau enggak di ajarkan dia malah semakin kepo nantinya.
M.. ya udah boleh, tapi kak Alvin nya duduk biar aku yang berdiri.
Nisa pun
Langsung cari kursi kosong dan Mega duduk di kursi yang nisa ambil dan kursi yang di duduk mega, di duduki oleh alvin.
.
.
.Resep pun datang
Alvin pun dengan tenang mengikuti arahan dari mega dengan baik, selesai melakukan input resep
Dia menyerahkan resep itu ke admin dan dia tunggu resep yang tadinya di input oleh mega.
.
Saling ngobrol satu sama lain sama Mega dan Alvin, aku disisi lain mencari handphone dan saat mendengar nada dering hp kupun ku cari.
.
Winda, pun langsung berkata..
.
.
W.. kamu cari sesuatu kah?H.. iya,, kau lihat handphone ku.
W.. bukan kah kamu simpan di atas kulkas?
H.. coba aku lihat sebentar. Iya aku menemukan nya. Terimakasih Winda
.
.Winda ingin menanyakan soal alvin yang tiba-tiba ada di apotek saat winda dan Mega keluar lewat lorong apotek.
.
Nisa pun bersuara saat lihat ekspresi wajah Winda yang bingung soal muncul nya alvin di apotek.H.. dia datang tanpa aku tau, saat resep silih berganti datang dan pergi tiba-tiba dia datang sebagai orang biasa yang aku kira itu adalah pasien. Kamu pasti sedang memikirkan hal itu kan?
W.. kenapa kau bersuara padahal tidak ada yang menanyakan soal alvin.
H.. aku hanya ingin kasih tau aja soal alvin, aku sama dia saling sibuk satu sama lain tanpa ada pesan yang terkirim ataupun sebuah tanda online satu sama lain. Karena aku sama dia terpaku sama kesibukan yang kita alami.
W.. oh, gitu.
Tanggapan Winda biasa, tapi tidak dengan ekspresi wajah Winda saat dia masih melirik alvin dan Mega di luar dan di depan komputer apotik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan Tak Terduga
RandomKetika teman sendiri putus sama pacarnya di masa sekolah dan 2/3 tahun kemudian dia kembali berjumpa tapi tidak untuk menjalin kasih kembali Tapi, Dia datang untuk bertemu dan berhubungan bersama teman dari sang mantannya sendiri Gimana yang di laku...