Seorang pria baru saja bangun tidur karena terkejut menatap bangunan-bangunan tinggi dari dinding kaca di hadapannya setelah membuka tirai otomatis dengan remote. Pria berkulit putih pucat bernama Jeon Wonwoo itu lalu mengatur nafasnya, mencoba mengendalikan detakan jantung yang begitu cepat. Belakangan ini entah kenapa dia sering sekali memimpikan hal-hal buruk dan itu sangat mengganggu baginya. Apalagi adegan itu seakan terus terulang, seperti Wonwoo bermimpi tentang gadis yang dulu pernah menjadi kekasihnya diawal tahun keduanya di universitas. Dia sama sekali tidak mengingat apapun yang dilakukannya pada gadis itu saat pesta akhir tahun, karena dia juga sempat tidak sadar.
"Kau sedang memikirkan apa?" tanya seorang wanita memeluk tubuh Wonwoo dari belakang. Sesekali dia juga mencium wangi parfum di punggung pria yang selalu mengenakan piayama panjang berwarna abu-abu ketika tidur.
"Eumm. Bukan apa-apa."
Pria tampan itu membalikan badannya lalu mengusap rambut wanita yang dia pikir sangat menggemaskan tanpa make-up.
Wanita yang tak lain adalah Kim Minkyeong, putri tunggal pemilik LEON group itu sangat mencintai Jeon Wonwoo. Mereka sudah lama berkencan dan bahkan melangsungkan pertunangan sebulan lalu, dan tak jarang wanita itu sengaja tidur di apartment Wonwoo jika dia merasa suntuk dengan pekerjaannya. Tentu saja Minkyeong mengadukan hal semua yang tidak menyenangkan selama beberapa hari terakhir agar mendengar pembelaan dari Wonwoo. Menurutnya itu sudah cukup menyenangkan, daripada terus membaca isi lembaran yang harus di teliti sebelum ditandatangani.
"Apa kau masih sering bermimpi buruk?" tanya Minkyeong merapikan rambut nakal di dahi Wonwoo sambil membaca sorot matanya.
"Hmm. Begitulah."
"Ini agak sedikit mengganggu moodku." Wonwoo mengecup dahi Minkyeong gemas. Dia menyunggingkan sudut bibirnya merasa lega, seolah ada sosok yang selalu memperhatikannya.
Minkyeong mengangguk paham. Tunangannya itu memang sering lembur di kantor, namun sayangnya Wonwoo tidak bisa tidur nyenyak karena mimpi buruk. Tentu saja, suasana hatinya tidak begitu menyenangkan.
"Aigoo! Aku pernah bilang akan mengantarmu ke Dokter kenalanku, tapi sampai sekarang belum sempat."
"Apa tidak bisa kau menjemputku nanti?"
"Eumm.. sepertinya tidak."
"Ayahmu kemarin bilang akan menyuruhku berkerja di salah satu agensi artis yang ikut dalam LEON group."
Wanita cantik yang mendengar itu menghela nafas. Meski dia dan Ayahnya sangat dekat, tapi dia sama sama sekali tidak pernah tahu apa yang Tuan Kim rencanakan.
"Lagi? Appa sering sekali memindahkan tempat kerjamu." ujar Minkyeong mengelus pipi Wonwoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello, My EX! • JENNIE x WONWOO
FanfictionBagaimana jika kau bertemu dengan orang yang sangat kau benci setelah sekian lama?