[8]

353 67 1
                                    




-sementara itu di mononokean-

"Abeno-san, apa kau tidak keterlaluan pada [Name] tadi?"

"tidak. lagipula sudah kujawab tadi kan. untuk apa dia tau tentangku"

Hanae diam. dia tak ingin menaiki emosi Abeno-sensei lagi.

Hanae pun menanyakan sesuatu pada mononokean saat Abeno-sensei sedang  pergi ke dunia lain

"mononokean, apa yang harus kulakukan.."

"sampaikan maaf padanya atas nama Itsuki. itupun jika Itsuki tetap tidak mau meminta maaf"

"apa yang sedang [Name] lakukan sekarang?"

"kurasa dia sedang menangis sambil berlari. ke arah stasiun"

Hanae terkejut saat mendengar itu. lalu meminta mononokean untuk membukakan pintu menuju stasiun

mononokean membukakan pintu untuk Hanae. lalu Hanae bergegas mencari dimana [Name] berada. sesuai perkiraan Hanae, pasti [Name] sudah berada di stasiun sekarang

-----------

Hanae menyusuri sekitaran stasiun, ternyata [Name] sedang mengantri scan kartu dan tiket kereta.

dengan spontan, Hanae berteriak memanggil nama [Name]

"[Name]-CHAAAANNN"

[Name] menoleh. "Ha-Hanae-kun??!"

Hanae menghampiri [Name] dan menariknya ke arah pojok

"[Name]-chan, kamu gapapa kan?"

"gapapa kok. memangnya kenapa?"

"matamu sembab"

"ah ini.. hm.. tadi kelilipan terus gatel banget jadi kayak orang nangis ya hahahah"

Hanae mengangkat kedua tangan [Name]. "siapa yang tak tahu kalau kamu sedang berbohong"

"Ha-Hanae-Kun... aku memang tak bisa berbohong darimu" [Name] memeluk Hanae

Hanae tekejut hingga dia tak dapat membalas pelukannya [Name]. dia malah melepas pelukannya [Name]

"kamu kenapa..?"

"It-Itsuki-kun marah padaku ya? aku memang tak tahu diri. sudah diajari malah melunjak.. aku salah.. pasti Itsuki akan marah padaku"

"[Name]-chan.." Hanae mengangkat kedua tangan [Name]. "Abeno-san tidak akan marah padamu. dia mana bisa marah padamu.."

"bohong, memangnya kau tak lihat tadi? nadanya sudah berbeda. bahkan dia tidak mengatakan bye bye atau sampai jumpa"

"itu karena dia sedang banyak fikiran"

"..." [Name] terdiam

"sudah sudah, berhenti ya nangisnya. Abeno-san ga bakal marah sama kamu.."

[Name] menghampus air matanya. "terima kasih Hanae..sampai jumpa" . [Name] pun pergi meninggalkan hanae.

Hanae pun pergi ke luar stasiun, niatnya ingin kembali dimana pintu mononokean tadi dibuka. namun, tiba tiba Abeno-sensei muncul di depan stasiun

"Ashiya, apa yang kau lakukan dis--"

ucapan Abeno-sensei tiba-tiba dipotong oleh Hanae, "[Name] sudah menunggu kereta." ujarnya

Abeno-sensei terkejut. "sekarang kau masuk. cepat!". Abeno-sensei pun bergegas menyusul [Name] di tempat menunggu kereta.

setelah membeli tiket, Abeno-sensei langsung berlari menuju tempat scene dan lanjut lari berlari menuju tempat menunggu kereta.

disana terlihat [Name] sedang duduk meminum sekaleng soda sendirian.

"[Name]..."

TBC

My Young Math Teacher (AbenoHaruitsuki x Reader) [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang