Banyak orang yang bilang jangan melihat buku hanya dari sampulnya, karena sampul hanyalah sampul. Jika kau tidak membukanya maka kau tidak akan tahu isinya.
Begitu pula manusia, jangan pernah melihat manusia dari luarnya. Karena tahu luarnya tidak akan membuat kita tahu isi dalamnya. Declan Sanders juga seperti itu, pria itu begitu mudah dibaca dari luar tapi dalamnya tidak akan ada yang bisa menebak. Bahkan walau itu adiknya sendiri yang telah bersamanya hampir seumur hidupnya.
Declan adalah pembisnis muda yang sangat sukses mengelola perusahaan ayahnya yang telah meninggal dunia karena kemalangan bersama dengan ibunya. Pria itu hanya hidup berdua dengan adiknya yang begitu disayanginya. Adiknya adalah jantung hidupnya, luka adiknya adalah darah baginya. Senyum adiknya adalah bahagia untuknya. Kasih sayang Declan pada adiknya bahkan bukan rahasia lagi, pria itu dengan rela melakukan apapun jika adiknya yang meminta. Walau mungkin adiknya akan meminta ia terjun ke bara neraka, Declan juga akan senang hati menurut.
Tapi tidak ada orang yang tahu rahasia Declan dan adiknya. Pria itu telah membuat adiknya ternoda, menyentuh adiknya tidak hanya sekali dua. Tapi sering, sangat sering hingga sekarang menjadi sebuah rutinitas harian mereka. Candu adiknya telah menjalar didalam diri Declan.
Rasa bersalah selalu menggerogoti dada Declan, membuat Declan hampir tidak mampu bernafas setiap harinya. Jika jauh dari adiknya, Declan akan merasa iblis membisikkan luka padanya. Merindukan sosok adiknya yang haram baginya dan jika mereka sedang bersama maka setan pula membisikkan padanya untuk menyentuh gadis itu. Menikmati setiap madu yang diberikan sosok adiknya, Kelsey Sanders.
Tidak banyak yang dapat dijabarkan Declan jika ada yang bertanya padanya seperti apa Kelsey. Declan hanya bisa mengatakan kalau Kelsey adalah sosok rapuh yang selalu membutuhkan perlindungan darinya.
Sosok rapuh itulah yang sekarang membuat Declan hampir tercekik, bagaimana tidak, sejak tadi Kelsey terus menelepon meminta ia pulang tapi kemacetan jalan raya seolah berteriak mengejeknya. Membuat Declan hampir bersumpah serapah. Tapi Declan tidak bisa menampakkan topeng ketenangannya saat ia tidak sendiri. Ada sopir bersamanya dan Declan tidak mau sopir mulai bertanya-tanya apa yang membuat Declan hampir seperti orang gila. Akhirnya Declan hanya bisa menggigit jemarinya dengan kesal bahkan sedikit lagi ia akan melukai dirinya.
"Pak, apa kita tidak bisa mengambil jalan memutar?" Declan bertanya. Mulai tidak sabar. Waktu seolah bergerak lambat disaat seperti ini.
Si sopir melihat spion kearah bosnya. "Hanya akan membuang waktu, Mr. Sanders. Memutar juga akhirnya akan sama. Sepertinya ada kecelakaan didepan sana jadi kita hanya bisa menunggu."
Declan mendengus. "Apa separah itu sampai harus membuat lalu lintas seperti ini?"
Sopir itu hanya diam. Tidak tahu harus menjawab apa.
Declan yang benar-benar tidak sabaran memilih keluar. Menatap jalanan yang benar-benar macet parah. Pria itu berjalan lebih kedepan dan terus berjalan sampai ia bisa menemukan penyebab ia tidak bisa bertemu dengan Kelsey.
"Apa yang terjadi?" Declan bertanya pada seseorang yang sepertinya juga keluar dari mobilnya. Declan memiliki teman yang tidak sabaran.
"Gadis itu menabrak salah satu taksi tapi ia tidak ingin keluar. Dia benar-benar mencari masalah."
Declan berdecak, ia berjalan maju. Melihat mobil yang memang melintang di tengah jalan. Declan menyingkirkan tubuh pria gemuk yang sejak tadi menggedor kaca mobil.
"Hei nona, apa kau bisa keluar sebentar?" Declan mengetuk pintu mobil.
Gadis itu mengangkat wajahnya. Wajah pias dengan airmata deras. Sepertinya gadis itu ketakutan.
"Tidak akan ada yang menyakitimu. Aku jamin."
Gadis itu menatap ke belakang tubuh Declan dan Declan tahu kalau gadis itu takut dengan pria gemuk itu. Gadis itu menggeleng.
"Keluarlah, aku akan melindungimu." Declan menatap dalam mata gadis itu. Dia sering melakukan ini pada Kelsey dan berhasil, Declan rasa hasilnya juga sama pada gadis yang tampak rapuh ini.
Bibir gadis itu bergetar. Tampak ingin menangis.
"Aku berjanji." Declan tersenyum.
Dan berhasil. Gadis itu keluar yang tentu saja dengan tubuh gemetar hebat. Declan langsung meraih pinggang gadis itu, memeluknya dengan erat saat tenaga gadis itu tidak sanggup menyangga kakinya sendiri.
Beberapa orang mulai menyumpah kasar pada gadis itu. Pria gemuk tadi mengambil alih kemudi dan menyingkirkan mobil itu ke pinggir jalan.
Gadis itu mendekap Declan semakin erat. Membuat Declan tidak nyaman. Tapi ia tidak bisa melepaskan gadis itu begitu saja karena orang-orang yang kesal bisa membuat gadis itu roboh. Lalulintas berjalan dengan normal. Polisi juga sudah datang dan gadis itu sedang di mintai keterangan. Gadis itu terus menatap Declan seolah Declan akan tiba-tiba saja menghilang.
"Mr. Sanders?"
Suara sopirnya membuat Declan langsung berjalan kearah jalan raya. "Apa Kelsey menelepon?"
"Kata bibi dia menangis. Saya rasa ada yang tidak beres."
Declan yang tadinya berniat menunggu gadis itu sampai tenang dan berpamitan tidak bisa menahan diri. Airmata Kelsey adalah neraka bagi Declan jadi pria itu langsung masuk ke mobilnya dan meminta sopir menjalankan mobilnya.
Gadis itu baru sadar kalau Declan telah pergi saat mobil Declan berjalan. Gadis itu berlari mengejar tapi walau Declan melihat gadis itu dengan susah payah hendak meraih mobilnya, Declan diam saja.
Dia tidak memiliki urusan lagi dengan gadis itu.
"Anda kenal gadis itu Mr. Sanders?"
Declan menggeleng. Menatap ponselnya dan melihat panggilan tidak terjawab dari Kelsey. Dia lupa membawa ponselnya tadi.
"Dia adalah cucu nenek Anderson. Saya pernah melihat dia ikut saat anda mengadakan rapat beberapa hari yang lalu."
"Apa!?"
Sopir itu mengangguk.
Declan memijit pelipisnya. Tidak menyangka kalau nenek cerewet itu memiliki cucu yang bisa dibilang cantik.
***
Harap tenang dan udah pada tahu donk siapa yang akan menjadi penyakit hati diantara kisah Kelsey dan Declan..
Cerita ini sepertinya akan bikin baper parah..
KAMU SEDANG MEMBACA
Scandal With My Brother | Sin #1 ✓ (TAMAT)
Romance(Tamat) Dihapus sebagian. Versi lengkap ada di playstore. Cari dengan kata kunci originalpublisher atau Enniyy.. (Series Sin #1) Drama-Romance Bagi Declan Sanders, Kelsey hanya gadis rapuh yang sayangnya adalah adiknya dan lebih sayangnya lagi telah...