Eternal Sunshine #Book1

My Sunshine

Kalo sambil di dengerin lagunya atu baca transnya pas udh baca ff ini, mungkin akan terasa gmna perasaan jaehyun ke johnny. Maap kalo banyak typo huhu~ happy reading

-Eternal Sunshine-

.

.

.

.

Pagi itu, seperti biasanya Jaehyun bangun pukul 7 dan memulai aktivitasnya yang telah rutin ia lakukan selama hidup dengan Johnny. Bangun pagi, lalu memasak sarapan yang sederhana untuk dirinya dan juga Johnny.

Jaehyun tersenyum saat melihat wajah tampan dan damai Johnny kala terlelap, ia berpikir pasti suaminya itu kelelahan setelah pekerjaannya di Jinan selama satu minggu. Jaehyun memang tidak mengerti tentang bisnis kantor dan semacamnya, karena sejak 4 tahun yang lalu mereka menikah. Johnny melarangnya dengan keras agar tidak bekerja, jadi Jaehyun hanya akan di rumah sambil menyalurkan hobi serta bakat terpendamnya, yaitu menulis cerita.

Di lihat dari sebagaimana sibuknya Johnny, ia jadi berpikir lelaki itu pasti lelah menanggung semua beban yang seharusnya mereka tanggung berdua. Jaehyun menghela nafas, perasaan bersalah selalu melingkupi hatinya saat sadar akan betapa besar pengorbanan Johnny untuk mereka.

"Hah, sebaiknya aku memasak kimchi-jiggae saja. Supaya rasa letih Johnny berkurang"

Jaehyun tersenyum sambil berlalu menuju dapur, tak lupa ia membenarkan letak selimut Johnny sebelum pergi.

Jaehyun memulai dengan mengeluarkan kimchi dari dalam lemari pendingin dan mengambil semangguk sedang kimchi lalu merebusnya. Ia menyenandungkan lagu kesukaannya sambil terus memasak, memotong daging yang telah di rebus dan memasukan sayur-mayur ke dalam panci.

Sambil menunggu masakannya matang, Jaehyun mandi sebentar karena merebus kimchi-jiggae cukup membutuhkan waktu yang lama untuk menunggu dagingnya terasa lembut. Lagipula Jaehyun bukan tipe orang yang akan lama menghabiskan waktu di kamar mandi.

*JohnJae*

.

.

.

Johnny terbangun saat mendengar suara pintu yang terbuka, ia mengernyitkan keningnya dan membuka matanya perlahan, lalu ia mendapati Jaehyun yang sedang berganti baju. Pemandangan di mana Jaehyun melepaskan bathrobe besar berwarna putih itu yang lalu meluncur bebas dari tubuhnya, menampilkan lekuk tubuh indah bagian belakang Jaehyun yang sangat mempesona.

Tubuh putih Jaehyun tertimpa sinar matahari pagi yang membias langsung melalui kaca kamar mereka, dengan begitu sempurnanya menyinari tubuh Jaehyun yang polos. Johnny menelusuri tubuh itu dengan matanya. Di mulai dari pundak, punggung, pinggul hingga pantat berisi Jaehyun.

Senyum kecil terpatri di bibirnya,

"Kau seksi, sayang"

"Astaga! Johnny, kapan kau bangun?"

Jaehyun sempat terlonjak dan refleks segera memakai bajunya secepat kilat, takut membangunkan singa tidur dalam diri Johnny. Karena Johnny pasti tidak akan bisa menahan hasratnya lebih lama lagi jika melihat tubuh telanjang Jaehyun. Jaehyun pakai baju saja dia horny apalagi Jaehyun telanjang bulat.

"Hehe, sejak kau keluar dari kamar mandi"

Johnny terkekeh, sedangkan Jaehyun mendengus kesal. Bagaimana ia bisa tidak menyadari hal itu, bahkan tadi ia rasa Johnny masih terlelap.