Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memori Srestha berputar kembali ke beberapa tahun lalu.
Sepuluh tahun? Atau lebih?
Jesselyn, cewek yang merupakan temannya saat masih balita dulu, sekarang mendaftar di sekolah yang sama dengan dirinya.
Ingatannya terasa samar tentang Jesselyn. Tidak banyak yang ia ingat, karena saat itu usianya masih sangat kecil. Ia hanya mengingat beberapa hal tentangnya. Jesselyn yang dulu selalu bermain sama dia. Jesselyn yang cantik. Jesselyn yang lucu.
Srestha tersenyum mengingat pertemuan mereka tadi, dia nggak mengenali Jesselyn sama sekali. Hanya merasa wajahnya sangat familiar.
Ya gimana udah sepuluh tahun lebih?
Setelah lulus TK dulu, Jesselyn tidak satu SD dengannya dan Srestha tidak tau lagi kabar dari Jesselyn setelahnya. Makanya ia nggak mengenali saat Jesselyn memanggilnya tadi.
Tapi Jesselyn langsung mengenali kalau itu dirinya.
Lucu aja menurut Srestha.
*
"Ma, tadi Ta ketemu Jesselyn." Saat pulang ke rumah Srestha menemui Mamanya dan menceritakan tentang pertemuannya dengan Jesselyn tadi di calon sekolah barunya.
Mama sedang pulang untuk mengecek keadaan rumah dan memasak untuk Papa dan juga anak-anak. Sebentar lagi akan kembali ke Rumah Sakit untuk kembali merawat Papa Kai.
"Jesselyn siapa, Ma?" Tanya Jendra menyela, Dhatu juga ikut menoleh untuk menyimak obrolan Mama dan Kakaknya tersebut.
"Jesselyn? Itu temen temen kakak waktu TK dulu kan?" Mama Krystal balik bertanya pada Srestha.
"Iya Ma. Dia daftar sekolah yang sama kayak Ta."
"Wah iya?" Mama Krystal juga kaget karena udah lama nggak mendengar nama Jesselyn. "Ke mana aja dia Ta?"
"Nggak tau tadi belum sempet tanya." Srestha hanya mengangkat bahunya. Mereka hanya saling menyapa sekilas, belum sempat untuk ngobrol lebih banyak lagi.
"Gimana dia sekarang, kak?"
"Ya makin cantik."
"Dulu dia pacar kakak kan?" Mama Krystal bertanya sambil menatap Srestha, ingin mengetahui reaksi anak sulungnya tersebut.
Karena Mama Krystal ingat betul gimana dulu lengketnya Srestha dengan Jesselyn, apapun yang dilakukan Srestha banyak berkaitan dengan Jesselyn. Sampai-sampai Mama khawatir kalau Srestha lebih memilih Jesselyn dibandingkan Mamanya.
"Waaaah, kakak Ta punya pacar?" Tanya Jendra lagi, kagum mengetahui kalau kakaknya sudah punya pacar.
"Mama ih, pacar apaan anak TK juga?" Elak Srestha sambil tertawa. Ia lalu menatap Jendra yang masih penasaran. "Enggak Ujin, Mama becanda aja itu."
