20. Conflict

573 31 6
                                    

Lesley shock melihat Gusion mengelus elus pundak cewek baru itu. Hatinya makin tersayat. Ia tak memedulikan sahabat sahabatnya memanggilnya. Ntah apa yang mereka pikirkan, apakah Lesley kesambet atau apa

"Ah!-"

"Sshh.. gapapa, tadi ada belalang hinggap di pundak elo, makanya gue usir" kata Gusion

"Oh.. makasih kak.."

"Iya sama sama,"

Kemudian, sang penyelamat hati tersayat Lesley datang. Lancelot datang dan mereka jadi bertiga, tidak hanya Gusion berdua dengan cewek itu.

~~~

Bel pulang berbunyi. Dengan lesu Lesley keluar kelas tanpa pamit pada temen sebangkunya Odette.

"Oy oy lo mau kemana Ley, tunggu gue la," panggil Odette

"Sorry Dette gue gaenak badan. Gue duluan," ucap Lesley dingin

"Um oke.." kalo udah gitu, Odette mah pasrah

~~~

Sore dirumahnya, Lesley hanya luntang lantung kaga jelas dikasurnya. Setiap beberapa menit, ia melirik kearah hapenya, ia seperti menunggu sesuatu.. namun nihil, tidak ada notif dari hape malang itu.

Ting! Dengan sigap Lesley langsung duduk dan menghadap hapenya

"TAI OPERATOR SYALAN!" Lesley melemparkan hapenya ke sebelahnya. Yah, ternyata yang ngirim pesan itu operator yang mengingatkan Lesley kalo kuotanya udah mo abis.

Hari itu, Lesley tidak mendapatkan pesan dari siapapun kecuali operator dan Odette yang menanyai keadaannya

Sungguh Lesley merasa sangat kehilangan

~~~

Besoknya ketika berangkat ke sekolah,

Lesley sudah didepan gerbang sekolah. Ia menarik napas dan siap memasuki gerbang. Ketika berjalan 4 langkah kedepan, ia sudah melihat 2 manusia yang sedang bercanda tawa

Hatinya terasa makin tersayat. Dengan berat hati, kekesalan, dan jealousy , ia dengan dinginnya melewati mereka seolah gak kenal.

Gusion yang menyadari Lesley lewat langsung mencengkram lengannya

"Apaan!" Seru Lesley. Ia menatap nanar Gusion yang terkejut, kemudian melirik kearah cewek yang juga terkejut dengan sikap Lesley barusan, wah bisa dicap jelek nih sikap Lesley sama cewe itu

"Ley.. lo kenapa? Gue-"

"Stop! Gausah maksa," sambil menepis tangan Gusion dan nada yang dingin, Lesley langsung berlari kekelasnya sambil menahan air mata

"Umm.. Kak? Gue ke kelas ya..?"

"Huft, gue anter,"

~~~

Lesley tengah berada di kelas. Ia menelungkupkan wajahnya didalam tangannya yang dilipat. Odette menyadari kalau temannya ini sedang ada masalah

"Ley, lu kenapa? Sakit?" Tanya Odette sambil mengelus punggung Lesley

"Hn.."

"Iyadeh kayanya. Ke UKS yuk? Mumpung belum bel," tawar Odette sambil bangkit berdiri

"Hn.."

Odette pun menarik tangan Lesley untuk berdiri. Ia mengambil jaketnya yang diselempangkan dikursi untuk menutupi tubuh Lesley yang panas

Tepat sekali, setelah mereka keluar, bel masuk berbunyi.

"Dette.. balik aja, yuk.." kata Lesley lemah

"Daripada lo sakit dikelas? Mending ke UKS deh, say, nanti gue ijinin ke Bu Hilda," Odette bersikeras

Lesley and Gusion Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang