wedding

788 75 0
                                    

Semenjak jungkook pulang larut malam di malam itu.jungkook sedikit berbeda pada eunha.
eunha selalu merasa jungkook lebih manis dari biasanya,namun tambah parah.sebut saja overprotective.
bahkan eunha tidak bisa berteman dengan siapapun dengan temanya di campus?hell. yerin? Diam-diam eunha masih sering mengobrol bersama yerin di campus.

Pulang dari campus eunha di jemput oleh jungkook.dan selalu seperti itu jika mau kemana-mana ia harus meminta izin jungkook terlebih dahulu.padahal sebelum malam itu datang jungkook biasa saja.seperti ada sesuatu yang jungkook sembunyikan.ntahlah jungkook sendiri belum terbuka padanya.apa yang sbenarnya terjadi?

Lamunannya di buyarkan oleh sosok shua yang memanggil namanya di depan wajahnya.bukan namanya sih hanya nama pura-puranya .

"eunbi!"

"ah-y-ya? Shua ada apa? Mengapa kau disini?"

Eunha mengeryitkan alisnya saat melihat shua yang berdiri di sebelahnya.seperti biasa eunha kaan memandang langit malam dari kamarnya.besok adalah hari sakralnya.
shua tersenyum."kira-kira siapa yah yang akan mengandung lebih dulu?aku ?kau? atau hwayoung eonni?!"-ucap shua semangat.

Gadis di depan eunha sendiri tak kalah imut dari dirinya.hanya saja shua itu sangat menggemaskan sikap dan wajahnya.intinya eunha dan shua seperti anak-anak.bahkan taehyung terlihat seperti om om pedo jika bersama shua.

"mungkin hwayoung eonni?"-ucap eunha menanggapi perkataan dan ocehan iparnya

Shua tersenyum."ah iya dia kan lebih dewasa dan jimin oppa pasti akan cepat memberi jeon eomma cucu.bagaimana denganmu dan jungkook apa kalian sudah memikirkan momongan?"

Eunha tertegun.

'astaga aku baru ingat jika aku memiliki keturunan bersama jungkook,dan aku ketahuan bagaimana nasip anak anak kami'-eunha mulai memikirkan hal yang ia lupakan.

Cukup lama keberadaan shua di kamarnya.akhirnya shua meninggalkannya setelah 1 jam mengobrol.eunha mengambil ponselnya di atas kasur lalu menekan kontak bernama 'sinb' dan menelponnya.

'hallo?'

' sinb apa kabar?baiklah aku tak ingin berbasa-basi terlalu panjang,aku baru memikirkan hal ini sinb bagaimana saat nanti aku dan jungkook memiliki anak,dan aku ketahuan! Apa yang akan aku lakukan bagaimana dengan anak-anak ku!'-celoteh eunha panjang lebar dengan suara memenuhi kamarnya.

'bisakah kau memberi jeda setiap pertanyaan mu? Begini masalah anak? Bisakah kau meminum pil KB?'-sinb

' jadi maksudmu?ak-aku harus meminum pil itu,dan menyerahkan seluruh hidupku pada jungkook?'

Terdengar gumaman di sebrang sana.

Eunha menunduk rasanya tubuhnya melemah.

' bisakan?mengapa kau tidak kepikiran!'

' tapi sinb aku ,jika aku menyerahkan tubuhku pada jungkook dan akhirnya kami akan berpisah,bukankah sama saja aku menjual diriku?'-air mata sudah memenuhi pelupuk mata indahnya.

' ha-ya bisakah kau tidak menanyakan hal itu? Terserah padamu mau menyerahkan tubuhmu pada jungkook atau tidak sma sekali'

' tapi sin__TUT TUT..

Eunha mencoba menelponya lagi namun sepertinya sinb mematikan ponselnya sehinga hanya si operator yang menjawab.

Eunha mulai terisak.

"apa yang kulakukan hiks..."

Eunha memijit pangkal hidungnya,kepalanya sangat pening.besok adalah pernikahannya.

(Love bond) IKATAN CINTA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang