Desember [2002] Teman SD #4

99 41 11
                                    

Malamnya setelah sholat Maghrib,
Aku meminjam hp ibu ku sms Rizky.
Dan ternyata dia langsung balas sms dari aku.
Sejak malam itu, aku dengan Rizky sering sms an. Hampir setiap hari aku selalu sms an dengan nya.

Karena sms an dengan nya tiap hari membuat ku selalu minta isi pulsa kepada ibu ku, bisa 3-5 hari sekali.
Tiap sms an itu kadang kami jarang membicarakan hal-hal penting, kami lebih sering bercanda.

Desember 2002, jam 10 siang aku sedang istirahat makan dikantin sekolah ku. Aku bersekolah di SDN 8 Kamboja.
Saat aku sedang asyik makan dan ngobrol dengan teman temanku sekelas, aku melihat Rizky sedang memesan bakso.

Aku baru tau ternyata Rizky bukan hanya satu TPA denganku, tapi dia juga satu sekolah dengan ku.

Beberapa menit kemudian.Setelah selesai makan, aku menyuruh teman-teman ku untuk duluan pergi ke kelas nanti aku nyusul. Setelah teman-teman ku pergi berjalan ke kelas, aku pun menghampiri Rizky yang saat itu sedang makan bakso sendirian.

"Haiii" kataku langsung duduk di kursi seberang nya
"Eh Rizka, kamu sekolah di sini juga aku baru tau" kata Rizky
"Iyaa.. eee, kamu kelas berapa?"
"Aku kelas 6B, kamu?"
"Aku 5A"
"Cieee, berarti kamu adik kelas aku dong"
"Hmmm iya haha" ucapku sambil tertawa kecil

Dalam hatiku kaget saat mendengar dia adalah kakak kelas ku, aku mengira saat itu aku dengan nya sama sama kelas 5.

"Berarti sebentar lagi mau lulus dong haha" kataku
"Iya nih, yahh gak ketemu lagi deh kita" kata Rizky
"Nggak ah, pasti saat kita dewasa nanti kita ketemu lagi"
"Hmm iya Aamiin mudahan ya"

(Bel masuk kelas berbunyi)

"Ky aku duluan ya, bel udah bunyi tuh hehe" ucapku
"Iya hati-hati ya"
"Iya" kataku sambil berjalan menuju kelas

Sejak dia tau bahwa aku satu sekolah dengan dia, setiap pulang sekolah dia selalu berjalan melewati kelas ku.
Dia selalu lewat didepan kelas ku sambil senyum ke arah ku. Aku heran, padahal jarak antara kelasku dan kelasnya jauh.

Tangga turun ke lantai bawah pun dekat kelasnya ada, tapi dia lebih milih turun lewat tangga dekat kelas ku.
"Aneh juga kadang, tapi biarlah" kataku dalam hati.

Aku senang juga sih, Dia bukan hanya teman ku di TPA tapi juga teman ku di sekolah. Walaupun aku dengan dia satu sekolah, tapi kami jarang ketemu. Kalau pun ketemu kami hanya saling sapa aja,udah. Nggak seperti di TPA yang tiap hari bisa main barengan sama dia.

Disekolah, Aku lebih suka main sama teman perempuan dikelas ku daripada main sama laki-laki, apalagi sama Rizky. Karna aku malu hehe main sama laki-laki disekolah.

➡➡➡➡➡
Assalamualaikum Sahabat Rizka, Alhamdulillah sudah masuk cerita bagian kedua nih..

Jangan lupa voment yaa..

Vote dari kalian itu buat aku tambah semangat untuk terus menulis cerita ini :D
Terima kasih

Rizka & RizkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang