[✓] TREASURE ㅡHajeongwoo

◾2:2

Gugup.

Semuanya gugup.

Jeongwoo dari tadi sudah menggigiti kukunya sambil duduk di kursi. Lawannya dan Haruto itu Junkyu-Mashiho yang demi apa mereka keren. Chemistry mereka juga sudah tidak diragukan lagi.

"Haruto-Jeongwoo dan Doyoung-Dohwan, kalian bisa duduk di kursi sebelah panggung ya.. sebentar lagi giliran kalian."

Empat orang yang disebut mengangguk.

Haruto meraih tangan Jeongwoo, menarik anak itu supaya berdiri sekaligus menghentikan kebiasaan buruk Jeongwoo menggigiti kuku itu.

Yeongue dan Yoonbin baru saja selesai tampil. Dan sekarang tim Gon-Seunghun sedang rehearsal.

Jeongwoo mengikuti Haruto dari belakang. Mereka melewati lorong menuju sebelah panggung.

Dan ketika sampai di sebelah panggung, mereka berpas-pasan dengan Yeongue dan Yoonbin yang terlihat meminum sebotol air di sana. Pasti mereka capek sehabis perform.

"Kamu duduk duluan saja, aku ke Yeongue dulu," ujar Jeongwoo sambil melepas kaitan tangannya dan Haruto.

Haruto mengangguk, lanjut berjalan dan duduk di sofa di sebelah Dohwan dan Doyoung.

Jeongwoo sendiri berjalan mengendap-endap ke Yeongue lalu memeluk sahabatnya itu dari belakang.

"Kau kereeeennn sekali tadi, Yeongue!"

Yeongue kaget tentu saja. Untung tidak sampai menyemburkan air ke Yoonbin yang ada di depannya. Tidak elit sekali.

"Park Jeongwoo! Kau mengagetkanku tau!"

Jeongwoo tertawa. Diikuti tawa kecil Yoonbin yang menyaksikan interaksi mereka berdua.

Yeongue berbalik, jadi sekarang dia hadap-hadapan dengan Jeongwoo.

"Seunghun hyung dan Gon hyung dari rehearsal-nya saja sudah keren begitu, Jeongwoo-ya.. Sepertinya nanti aku kalah.." ujar Yeongue. Bibirnya cemberut.

Jeongwoo menggelengkan kepalanya dua kali, "No no," lalu mencubit kedua pipi Yeongue, "kamu tadi tidak kalah keren kok."

"Iyakah?"

"Yoonbin hyung maksudnya yang keren."

"Ishh!"

Jeongwoo ketawa kencang lagi bareng Yoonbin.

"Kamu jangan lupa motto kita bersama, okay?!" Jeongwoo kali ini berujar sambil memegang pundak Yeongue.

Yeongue mengangguk mantap.

Dan mereka berseru dengan lantang, "hanya bernyanyi tanpa penyesalan!" lalu tertawa bersama dan berpelukan.

Yeongue menepuk punggung Jeongwoo beberapa kali, "aku tau kamu gugup. Jangan gugup, kamu dan Haruto pasti menang."

"Kenapa yakin sekali?"

Yeongue tersenyum jahil, sedikit memiringkan wajahnya supaya bibirnya ada di depan telinga Jeongwoo, "kan kekuatan cinta."

"YAK!"

"ㅡAduh!"

Jeongwoo mendorong tubuh Yeongue kuat, sampai tubuh Yeongue sedikit terlempar ke belakang.

Eh, tubuhnya langsung ditangkap Yoonbin. Lengannya Yoonbin refleks melingkar di pinggang kecil Yeongue.

"Rasakan itu kekuatan cinta. wleee"

"Park Jeongwoooo!"

Tawa Jeongwoo menggelegar sepanjang larinya ke arah sofa yang sudah ada Dohwan, Doyoung dan Haruto di sana.