trente-quatre.

1.4K 116 14
                                    


Sebelum baca monggo pencet ⭐️

•-•
Ini bukan pertama kalinya Mina berciuman, ciuman pertamanya sudah diambil oleh pria gila tadi secara tidak elit.

Tapi Mina merasa ciuman keduanya terasa sangat berbeda dengan ciuman sebelumnya.

Terasa lebih tulus hingga membuat jantungnya berdetak dengan sangat cepat.

Ceklek

"E-eh adu maap"

Chaeyeon dan Jaehyun yang kembali menjenguk Mina tidak jadi masuk ke kamar Mina karna melihat pemandangan yang ulala saat mereka membuka pintu.

"Mataku ternodai" Chaeyeon sambil menutup kedua matanya.

"Kamu juga mau?" Jaehyun csri kesempatan.

"Mau apa?"

"Mau ciuman kayak mereka tadi..." goda Jaehyun sambil mendekatkan wajahnya ke Chaeyeon dengan muka mesumnya.

"Aduhh kamu tuh mesum banget ya jadi orang." Sambil mendorong dahi Jaehyun dengan telunjuknya.

"Ihh tapi kita udah gak pernah ciuman...kan aku pengen.." Jaehyun jadi manja.

"Jijique"

"Ih Chae sebel deh." Dengan menggelikannya Jaehyun pura-pura cemberut sambil menunduk ke bawah.

"Ck. Iya iya nanti ya Jaehyunku cayang." Chaeyeon menguyel-uyel pipi sang pacar.

Senyum Jaehyun langsung mengembang, tapi senyum senyum mesun gitu.

"Ah jadi gak sabar."

Ceklek

"Ehm"

"Kalian masuklah."

"Bagus bro" bisik Jaehyun

"Haisss"

"Haloo Minaaaaa!!!"

"Udah baikan kan kamu????"

"Udah makan?"

"Udah minun?"

"Sayang..."

"Mina pasti belum ngapa-ngapain...kan bangun-bangun langsung diserang."

Muka Mina yang masih merah karna ciuman tadi pun semakin merah, dan bahkan melebihi merah.

"Bacot." Mark sensi

"Ah udah sana-sana kalian cowok-cowok pergi!" usir Chaeyeon

"Aku mau ngomong-ngomong sama Mina berdua."

"Heh -eh kok ngusir."

"Sana-sana" sambil mendorong Mark dan Jaehyun keluar.

Mark dan Jaehyun pun sudah keluar.

Chaeyeon cepat-cepat menghampiri Mina.

"Heh Min!"

"Jelaskan apa itu tadi?!!"

"Apa apanya?"

Affection. •END•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang