Sasuke menghentikan mobilnya di sebuah taman.
"Kita sampai" ucapnyaSakura kemudian melayangkan pandangannya menyusuri taman di depan mereka seraya turun dari mobil. Dapat dilihatnya banyak pohon Sakura disana dengan rumput hijau terawat dibawahnya
"Tempai ini...""Hn. Tempat pertama kita bertemu dan tempat dimana kau membuatku sangat kesal padamu"
Sakura terkikik mendengarnya "Kau masih mengingatnya? Tapi maaf sebelumnya tuan Uchiha, aku tidak pernah bermasalah dengan siapapun. Kita bertengkar saat itu karna kau mulainya lebih dulu
"Baiklah. Aku tidak akan menang dari mu"
"Kenapa kau membawaku kesini dimalam hari baka!" celetuk Sakura tiba tiba
Sasuke mengerutkan keningnya mendengar pertanyaan dari kekasihnya itu
"Seharusnya kau mengajakku kesini saat sore hari. Jika kau mengajakku sekarang, apa yang bisa kulihat? Aku bahkan tidak bisa melihat warna warna bunga itu"
Sasuke menghela nafas mendengar ocehan gadis disampingnya ini
"Hey pinky, dari pagi hingga sore kita selalu berada di sekolah. Bagaimana mungkin aku mengajakmu""Kau ini. Setidaknya kau bisa mengajakku kesini di akhir pekan kan? Tidak perlu sekarang"
"Baka. Lebih baik kau ikut denganku"
"Kemana??"
"Ke sisi lain dari taman ini"
Sakura menuruti Sasuke dan berjalan disebelahnya hingga mereka sampai di suatu tempat yang membuat Sakura takjub
"Wah Sasuke, indah sekali" ucap Sakura dengan mata berbinar saat melihat pohon pohon Sakura yang dihiasi dengan lampu dan juga deretan toko kecil di tepi jalan. Sangat berbeda dengan tempat sebelumnya yang gelap dan sunyi"Sejak awal aku memang akan membawamu kesini. Tapi kau langsung menggerutu tidak jelas"
Sakura tertawa konyol menanggapi perkataan pria bermata onyx itu
"hehe gomen"
"Sasuke ayo kita membeli makanan makanan itu. Semuanya pasti sangat enak" sambung Sakura lagi"Hn"
Mereka menghabiskan waktu cukup lama di taman itu dengan melakukan banyak kegiatan. Membeli makanan, menaiki beberapa wahana disana ataupun hanya sekedar duduk dan berbincang
"Aku tidak pernah mengatakan ini. Tapi menurutku kau adalah salah satu kekuatanku sehingga aku masih bisa bertahan menghadapi masalah keluargaku hingga saat ini" kata Sakura ditengah tengah aktivitas memakan sosis ditangannya
Sasuke menoleh dan menatap gadis itu untuk sesaat. Entah apa yang dipikirkannya
"Kenapa kau diam saja?" tanya Sakura
"Tidak. Hanya saja kau tidak perlu memujiku. Aku sudah banyak mendapat pujian selama hidupku" ucap Sasuke dengan sombongnya
"Baiklah, aku tahu banyak orang yang mengatakan kalau orang dengan nama Uchiha itu terkenal dengan kesombongannya. Tapi Fugaku-jii, Mikoto-baa dan Itachi-nii tidak sombong sama sekali" kata Sakura mencoba mengejek Sasuke
"Itu artinya kau mengatakan kalau aku sombong?"
"Aku tidak mengatakannya. Tapi itu terlihat jelas"
"Apa pun itu, tetap saja kau menyukaiku" balas Sasuke seraya bangkit berdiri
"Ayo pulang, ini sudah malam" sambung pria berambut raven itu lagi"Sakuraaa!!!" teriak Ino yang berlari dikoridor sekolah
"Ino, ada apa? Ada apa kau berlari di pagi hari seperti ini? Kau sedang berolahraga? Kenapa harus di sini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Still Waiting for My Happy Ending! (SasuSaku)
Teen Fiction|COMPLETED| ~SasuSaku Fanfiction~ My 2nd Story Jalan kehidupan Sakura, membuatnya menjadi dewasa dari usianya yang seharusnya. Keadaan keluarga dan percintaannya berjalan dengan penuh lika liku. Perjuangannya tidak pernah berhenti untuk keluar dari...