Candle Light » Na Jaemin

26. Putus Beneran💔

Shinna saat ini sudah duduk di sofa berbalutkan baju yang begitu rapih.

Hari ini dirinya akan pergi ke Gereja.
Rencana dirinya akan mengajak Jaemin pergi bersama.

Jaemine❤

Na?•

•Hm?

Hari ini libur, kamu free kan?•

•Tau dari mana?

Jeno•

•Iya knp?

Kita pergi ke gereja yuk. Ibadah.•

•G bisa

Kenapa?•

Baca 07.42

Shinna menghela nafasnya. Dirinya sudah dua minggu semenjak pulang dari rumah sakit. Tapi, Jaemin belum pernah menjenguknya.

Na?•

Shinna menunggu balasan dari Jaemin. Dari tadi matanya tak pernah lari dari pandangan chatnya bersama Jaemin.

Pesannya diabaikan.

Shinna menghela nafas. Sebenarnya apa yang salah di sini? Apa yang terjadi sampai-sampai Jaemin berubah?

Di pukul 07.50
Pesannya sudah dibaca oleh Jaemin namun tak ada balasan. Padahal Jaemin selalu online.

Jaemine❤

Kenapa cuma kamu read?•
Na, sebenernya kita ini masih pacaran atau gak sih?•

Baca 07.58

•msih

Terus kenapa kamu sekarang kayak dingin sama aku?•

•G kok.

Buktinya kamu lama balas pesan aku•
Padahal kamu online•
Kenapa?•

•G knp.

Kamu marah sama aku?•

•G

Na, aku seperti berjuang sepihak tau gak?
terserah, aku capek•
Kamu kayak gak nganggep aku ada sekarang•
Btw, selamat hari jadi kita yang ke 150 hari•
Aku rindu kamu ❤❤•

💔

Tin! Tin!

Shinna mengambil tas selempangnya seraya berdiri. Sekarang dirinya memilih tinggal bersama kakaknya, Jaehyun.

Sebelum Shinna tinggal di sini, Jaehyun tinggal sendirian. Memiliki rumah oleh hasil kerjanya.

"Kak Jae aku berangkat ya!" teriak Shinna pamit kepada kakaknya.

"Iya hati-hati." sahut Jaehyun dari dapur.

*****

Di teras rumah sudah terparkir mobil mewah.

Shinna mendekat.

"Mobilnya siapa lo bawa ini?" tanya Shinna pada Jeno.

"Gue lah! Naik."

Shinna langsung membuka pintu samping kemudi.

"Baru?"

"Iyalah, masa buntut." ucap Jeno lalu menjalankan mobilnya.