Sejak insiden serangan Jaehyun dan Winwin, itu adalah yang terakhir kalinya. Mereka berdua juga sudah bertemu dan meminta maaf pada Eunha secara langsung. Yang otomatis menyelamatkan hukuman skors di sekolahnya mereka.
Dan sejak saat itu juga Jungkook mulai membuka diri namun hanya pada teman laki-laki. Berbicara dengan teman perempuan pun hanya sekedar saja.
Eunha turut senang karena sudah tidak ada masalah yang akan menimpanya lagi. Mingyu dan Eunwoo mati-matian menyuruh Jaehyun dan Winwin minta maaf pada Eunha karena telah melibatkan dan melukainya.
"Eunha melamun apa pagi-pagi begini? Yuk masuk" ajak Rose yang entah muncul tiba-tiba di depan Eunha. Diikuti oleh ejekkan Yuju, mereka bertiga pun berjalan memasuki halaman sekolah.
Sambil berjalan, pandangan Eunha tertuju pada seorang murid laki-laki yang berdiri di bawah pohon sakura. Orang itu adalah Jeon Jungkook. Ia masih terus menatap Jungkook dan berpikir mungkin laki-laki itu sedang menunggu teman-temannya.
"Eun? Hei" panggil Yuju.
"Melamun lagi, apa sih yang kamu lihat?" Tanya Rose.
Eunha dengan cepat berbalik dan menggelengkan kepalanya. Ia berkata tidak melamun apa-apa. Yuju yang curiga lalu melihat ke arah pohon sakura tempat dimana Eunha melihat Jungkook.
"Ada apa dengan pohon itu? Kamu melihat penampakkan? Apakah itu penampakkan cogan?" Tanya Yuju.
Mata Eunha membulat sempurna, pipinya menjadi panas. Lantas dirinya menoleh ke arah pohon tersebut, namun sudah tidak ada siapa-siapa disana. Rasa lega dalam dirinya keluar, untung saja Yuju dan Rose tidak melihat Jungkook.
"Wah, mekarnya akan lebih cantik pertengahan april ini" kata Rose.
Yuju menepuk kedua tangannya seolah ingat akan sesuatu, "oh ya, kalian sudah mengerjakan PR bahasa inggris dari Mr. Nickhun?". Rose curiga dengan pertanyaan Yuju. Tak lama kemudian Yuju menutup kedua tangannya dan bermohon, "aku nyontek dong, please" katanya memelas.
"Sudah kuduga, kalau begitu ayo kita cepat-cepat ke kelas" ajak Eunha. Mereka bertiga pun berlari memasuki gedung sekolah.
>>>>
Lonceng tanda masuk kelas pun berbunyi, untunglah Yuju sudah selesai menyalin tugas dari Rose. Eunha mempersiapkan buku-bukunya dan merapikan meja. Ia melihat keadaan sekitar dan sedikit mencuri kesempatan untuk melihat ke belakang, beruntung Rose sedang berbicara dengan teman disamping kirinya.
Ia perlahan membalikkan kepalanya untuk melihat Jeon Jungkook. Laki-laki itu sedang menopang dagu dan melihat keluar jendela.
Si pendiam yang membuat Eunha penasaran dan jatuh hati. Merasa diperhatikan, Jungkook pun merubah posisi dan matanya melihat ke arah Eunha. Sontak saja Eunha kaget dan membalikkan badannya, tangan kirinya memegang pipi yang sudah panas itu.
'Jungkook menyadarinya? Astaga' batin Eunha.
Mr. Nickhun pun masuk kelas dan pelajaran dimulai.
==××==
Yuju mengangkat buku hingga menutupi mukanya, ia lalu melihat ke arah Eunha. Merasa dikode, ia melihat Yuju yang sudah meletakkan kepala diatas meja. Yuju menunjuk kepalanya dan berbisik, "kepalaku sudah sakit. aku tak mengerti apa yang dikatakan Mr. Nickhun"
Eunha hanya memutar bola matanya dan memilih tak memperdulikan Yuju yang sedang mengomel sendiri. Ujung-ujungnya juga dia bakal capek dan memperhatikan guru dengan pikiran kosong.
Tak lama kemudian, ia mencoba mencuri pandang ke belakang lagi. Namun kali ini tidak berhasil karena Mr. Nickhun sudah memperhatikan para murid.
Mr Nickhun melihat Jungkook tertidur dan kemudian berjalan ke arahnya. Seketika dia memukul ringan dengan lekukan map pada laki-laki yang tertidur itu.
"Ampuni aku.... eh... Mr. Nickhun" kata Jungkook yang tersadar.
"Sedang mimpi apa Mr. Jeon? Mimpi dihukum kah?" Tanya Mr. Nickhun.
"M-ma-maafkan saya, Mr. Nickhun".
Jungkook hanya mengusap mukanya, lalu menunduk meminta maaf pada Mr. Nickhun, dan diikuti oleh tertawaan teman-teman sekelas. Eunha melihat betapa lugu dan lucunya Jungkook.
Sejak saat itu timbul rasa suka pada Jungkook di dalam dirinya. Sifatnya yang pendiam, membuat sosok Jungkook tampak misterius di mata Eunha. Ia lalu memendam perasaannya itu, dan terlihat dengan jelas penderitaannya saat perasaannya itu bersemayam di hatinya.
Setelah itu pandangan Jungkook beralih melihat Eunha yang sedari tadi memandanginya. Entah kenapa ia merasa pandangan Eunha padanya itu terasa beda sendiri dari pandangan teman-teman lain, namun ia memilih untuk tidak memikirkan hal tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
FADE IN THE WIND [JUNGKOOK x EUNHA] ✔
FanfictionKenapa harus ada rasa suka atau cinta jika akhirnya akan ada tersakiti? - Jung Eunha. *Kpop idols 97liners* my_Gumie10 2019