Chapter 10

2K 200 28
                                    

Udah sepuluh chapter! Wahahaha Kaishi terharuuu.. ternyata masih ada diantara kalian yang ngasih bintang vote buat cerita jelek milik Kaishi ini.. hiks..Kaishi sangat berterima kasih pada reader-san yang udah kasih vote... Huweeee aku sayang kaliaannn*\(^3^)/*



~Happy Reading~



05.30 pagi.

Kelopak mata indah itu terbuka. Tak ada suara dering jam weker seperti biasanya. Karena (y/n) sudah terbiasa bangun jam begini. Namun ia merasakan ada kepala yang terlelap diperpotongan lehernya serta lengan kekar yang melingkar dengan nyamannya diatas perutnya.

Dia ingat sekarang, dia sedang di kamar sang Kakak. Kemarin saat (y/n) ingin memasuki kamarnya untuk tidur, Karma malah datang dan memeluknya dari belakang. (Y/n) bingung, namun Karma berkata kalau dia ingin menghabiskan dua hari terakhir ini dengan bersama (y/n). Jadi untuk hari ini dan esok dia akan tidur di kamar Karma.

"Nii-chan.. aku bangun dulu ya, mau siap siap untuk sekolah.."

Namun tak ada sahutan.

"Nii-chan, aku tau kau sudah bangun"

"Mnhh..tapi aku tak mau pisah dengan mu~" ucap Karma dan kembali menenggelamkan wajahnya di leher (y/n), pelukannya pun semakin mengerat.

" Nanti aku bisa terlambat nii-chan.."

"Biar saja"

"Ugh...umm..." lalu (y/n) terpikir untuk menjahili Karma, sama dengan yang waktu itu, saat (y/n) ingin membuka mulutnya tiba tiba Karma menyela,

"Aku tak akan tertipu dengan tipuan yang sama lagi (y/n)."

"Eh? Um.. kalau begitu aku pikir cara lain"

Karma terkekeh, lalu terlintas di kepalanya untuk menjahili sang adik.

"(Y/n)"

"Iya?"

"Kau menyayangiku kan?"

"Tentu saja, sangaaatt"

"Kalah begitu, cium aku"

"...."

Mendengar kalimat Karma barusan membuat (y/n) kehabisan kata-kata. 'Oh Kami-sama tolong aku..' batin (y/n).

"Aku menunggu loh~"

"...Di-dimana?"

"Apanya~?"

"Ni-nii-chan mau di c-ci-cium dimana.." 'ini sungguh memalukan!'

"Disini!"

Cup.

Karma mencium dahi (y/n). Dan sukses membuat (y/n) hampir kehilangan kesadarannya. Wajahnya pun sudah mengalahkan merahnya stroberi kesukaan Karma.

"Ohayou (y/n)"

"Um! Ohayou mo nii-chan!"

Lalu Karma melepaskan pelukannya dan (y/n) pun bangun lalu beranjak keluar kamar.

"Mau kemana?"

"Ke kamar ku nii-chan, aku mau mandi"

"Mau mandi dengan ku tidak?"

"N-nii-chan!"

"Ahahaha, aku hanya bercanda. Sudah sudah mandi sana"

Blam.

Pintu kamar Karma pun tertutup.

~~~~

Sekarang (y/n) sudah selesai. Baju sekolah yang sudah terpasang dengan rapi ditubuhnya. Namun kali ini dia mengucir rambutnya ala pony tail.

KisekiNoSedai X Reader X KarmaAkabaneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang