Lollipop & Happy New Year || Winkun [ END ]

Lollipop & Happy New Year [END]

   Natal sudah berlalu dengan sangat cepat.Kini Kun sudah bisa kembali pulang ke rumah.Ia sekarang menginap sementara di apartemen Winwin.

  Jam masih menunjukkan pukul 8,tahun baru masih lama.

"Ge?"

Kun menoleh,ia sedang memanggang daging di atap apartemen.Udara malam itu sangat menusuk tulang.

"Iya Win,ada apa?"

"Pakai dulu jaketnya,nanti kamu makin sakit"

Winwin memakaikan jaket kepada Kun.Sedari tadi Kun memang sibuk membalikkan daging yang ada di grill.

"Ah iya terima kasih Win"

Winwin terus saja memandang langit malam.Terpaan angin mulai membawanya.Memejamkan mata dan sesekali mencium aroma.....Kun?.

"Kun-gen? Udah manggangnya?" Winwin masih memejamkan mata.

Kun memeluk tubuh Winwin dari belakang."Sudah"

"Dari tadi aku dicuekin,malah sibuk sama daging" Winwin sebenarnya agak kesal.Masalahnya Kun bersikeras untuk membuat makanan yang banyak tanpa memperhatikan Winwin.

"Maaf Winwin,tapi kan makanan itu buat kamu juga" Suara Kun melembut.

Winwin membalikkan badannya.Wajah mereka saling bertatapan.Pipi Kun sepertinya sudah memerah seperti buah tomat.

"Hei gege,kenapa pipinya merah kayak tomat sih?" Winwin mencubit pipi Kun yang mulai menghangat.

"Bukan apa-apa!" Kun memalingkan wajahnya.Berusaha bertindak tsundere dihadapan Winwin.

"Gak cocok kamu marah-marah gitu" Winwin mengecup bibir Kun.

Entah kenapa,raut wajah Kun berubah menjadi murung.

"Ada apa lagi?" Tanya Winwin.

"Aku mau ke Namsan Tower,biasanya setiap tahun Kun kesana sama Yan An"

Winwin tahu.Ini lah acara wajib Kun.Setiap tahun baru harus pergi ke sana.

"Kun mau memasang gembok kita disana,Kun sudah membayangkan hal itu sejak lama" Kun mulai memakan daging yang ia panggang tadi.

"Kita juga bisa kok masang gembok disini,anggap aja atap apartemen Win ini Namsan Tower"

Senyum Kun lagi-lagi merekah.Winwin tahu saja cara menyenangkan hati Kun.

Winwin merogoh sesuatu dari balik sakunya dan mengeluarkan sebuah gembok dari kepalan tangannya.

"Wahh"

Winwin berjalan ke salah satu pagar yang membatasi atap apartemennya.Ia lalu menulisakan namanya dan Kun dibalik gembok itu.

Ia memberikan kunci gembok itu kepada Kun.

"Buang ge" Pinta Winwin.

Dengan semangat,Kun melemparkan kuncinya ke arah jalan.Atap itu lumayan tinggi jadi kunci itu mungkin akan segera terjun bebas.

"Sudah kan?sekarang mau apalagi hm?"

"Gak mau apa-apa"

.

.

Sebentar lagi perayaan tahun baru akan dimulai.

"Ayo hitung sama-sama ya Win"

"Iya sayang"

"10"

"9"

"8"

"7"

"6"

"5"

"4"

"3"

"2"

"1"

Suara kembang api mulai memenuhi langit malam.Malam itu sangat indah bagi Kun.

"Winwin selamat...."

Ia mendapati tidak ada sosok Winwin.Ia terlalu takut untuk melangkahkan kaki menuju ke dalam.Tadi saja dia dituntun hingga sampai ke sini.

"Winnn kamu dimana?"

Kun langsung menangis begitu saja.Air matanya lolos begitu saja.

"Huhuhu Kun takut sendirian" ia meringkuk diantara ributnya suara kembang api.

"Happy birthday to You,happy birthday to you"

Kun menoleh ke arah sumber suara.Ia melihat Winwin membawa sebuah kue dihadapannya.

"Happy birthday,happy birthday.Happy birhday Kunnie"

Kun menangis sejadi-jadinya.

"Tiup kuenya dong ge jangan nangis terus" Winwin mengusap punggung Kun.

"Iya iya ini Kun tiup"

"Make a wish jangan lupa"

Kue itu beralih ke kedua tangan Kun.Winwin tak lupa mengabadikannya dalam sebuah video.Seolah-olah momen itu paling berharga disepanjang hidupnya.

"Aku ingin Winwin dan aku bisa terus bersama"

Kun meniup lilinnya setelah mengucapkan permintaan itu didalam hati.

"Selamat tahun baru Winwin" Kun mencium bibir Winwin yang mendingin.

Winwin berlutut kepada Kun.Ia memberikan Kun sebuah lolipop!

"Lolipopp!!!" Kun memekik kesenangan.

"Tadi siang aku sampai berebutan sama anak-anak.Sampai-sampai pegawai yang bekerja ditoko permen itu menertawai Winwin"

Kun amat senang.Ia juga tertawa geli melihat pengakuan Winwin.

"Untuk saat ini,cuma aku yang bisa kasi kamu lolipop.Jangan ada orang selain aku.Ingat ya ge"

Kun menganggukkan kepalanya lalu menarik tangan Winwin untuk berdiri.

  Kun langsung menarik tengkuk Winwin.Mencium bibir Winwin dengan lembut.

  Winwin memeluk pinggangnya.Sesekali Kun Melenguh karena bibirnya terus digigit oleh Winwin.Lolipop itu pun terus ia genggam sembari mengalungkan tangannya ke leher Winwin.

Kembang api terus menghiasi kebersamaan mereka berdua.Ulang tahun dan pergantian tahun yang indah,menurut Kun pribadi.

Winwin juga senang.Sangat senant jika hal itu tentang Kun.Ia takkan pernah melupakan kebersamaannya dengan Kun,kekasihnya yang sangat berisi.

"Entah mengapa diriku selalu nyaman ketika melihatmu disisiku"-Winwin.

" Perlahan-lahan ku mulai melupakannya dan kau mulai datang ke dalam hidupku"-Kun.

[END]

Okay segitu aja,maaf buat ff nya yang kurang menarik,alurnya gak jelas dan membosankan.Makasih yang udh baca.See you!!