Yang dimulmed itu chast-nya sikudanil alias Killa ya!
Happy Reading
❄❄❄
" Kamu itu... -
" SAYA HARAP KALIAN BISA TENANG DAN DIAM."
Ucapan bu Dina terpotong oleh suara sentakan tegas milik pak Dani dan karna suara itu membuat Killa kaget dan segera memegang tangan Bagas.
Tapi bukan malah tangan Bagas yang dipegang malah tangan simurid baru alias si Raihan yang ia pegang, namun ia tak menyadari hal itu.
Raihan yang menyadari tangannya dipegang oleh seseorang hanya menoleh sekilas dan tersenyum tipis, percayalah Raihan adalah orang yang jarang tersenyum.
Merasakan tangan Killa yang agak mengerat, ia pun mempererat genggaman tangannya, namun tidak membuat Killa kesakitan.
" kalian bisa baca didepan ruangan ini terdapat tulisan Ruang BK, disini tempat untuk menyelesaikan suatu perkara bukan menambah suatu perkara jadi saya harap kalian tenang. " ujar pak Dani.
Merasakan suasana nya berbeda, Killa segera menolehkan pandangannya kearah lain namun terkejut ketika mendengarkan suara seseorang.
" mau sampai kapan lo megang tangan gue?! " ucap Raihan tepat ditelinga Killa dengan senyum miringnya.
" sorry" ucap Killa ketus sambil menjauhkan tubuhnya dengan Raihan dan tentu saja segera menepis genggaman tangannya.
" ya sudah kamu Bagas kamu masuk kelas 12 Ips 1, dan kamu Raihan kamu masuk kelas 12 Ipa 2 dan ini daftar segala kebutuhan yang dipenuhi kalian bisa beli dikoperasi sekolah atau diluar juga boleh." ucap bu Eka setelah melihat suatu kertas yang mungkin berisikan laporan biodata kedua murid baru itu.
" saya heran deh mereka kan sudah kelas 12 sudah waktunya persiapan ujian, kok bisa sempat sempatnya pindah sekolah ya? " heran pak Dani.
" ya mungkin mereka ada keperluan dikota ini, yang saya tau Bagas ini pindahan dari Bandung ya? " kata bu Eka.
" iya bu" jawab Bagas.
" ya sudah kalian boleh kekelas masing masing, biar Killa yang mengantarkan kalian ke kelas. Killa ibu minta tolong ya" ujar bu Eka dan mereka hanya ngangguk.
Killa dan Bagas menyalimi guru yang ada dikantor dan segera pergi ke kelas. Raihan? Jangan ditanya dia sudah pergi dari kantor yang menurutnya lucknut itu.
❄❄❄
" Ips 1" ucap Killa memulai percakapan mereka bertiga.
" he, he, he... " ucap Bagas sambil menoel noel pundak Killa yang berjalan di depannya, membuat Killa menoleh.
" he tayo he tayo" ucap Bagas cengengesan.
Takkkk..
Sangking kesalnya sampai sampai Killa menjitak kepala Bagas walaupun ia harus menjinjit dahulu agar menggapai kepala Bagas.
" argghh.. Aduh Killa biasa aja dong, orang gue cuma bercanda doang. " ucap Bagas sambil mengelus elus bekas jitakan Killa.
" lo gila " ucap Killa dengan menekan setiap katanya.
" biarin.., ntar ngantin bareng ya, lagian lo belum sarapan juga jadi nanti pas bel istirahat lo langsung ke kelas gue kan secara gue nggak tau kelas lo dimana" ucap Bagas mensejajarkan langkahnya dengan merangkul pundak Killa dan dijawab anggukan oleh Killa.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLUTO
Teen Fiction|| Planet Series || Aku hanya sekecil pluto dikala besarnya matahari, kalian lupakan sesuka hati, hingga aku tersingkirkan dan akhirnya tak dianggap. P L U T O Andromd_a© 2019 All Rights Reserved. #7 in introvert ( 03-2019 ) #89 in pastelwattpadseri...