HAPPY READING ❤❤
Dokter telah selesai mengoperasi Lim, mereka semua lega karena berhasil menyelamatkan pasiennya dari kematian
Dokter keluar dari ruang operasi dengan masih mengenakan jubah operasinya, segera Rubyjane, Irene dan Seulgi menghampiri dokter
“operasinya berjalan dengan lancar” ucap dokter dan membuat ketiga orang tersebut lega mendengarnya
“terima kasih dokter sudah menyelamatkan teman saya” ucap Seulgi sedikit membungkukkan badannya
“itu sudah menjadi tugas kami, kalau begitu saya permisi” dokter pun berlalu
“sebaiknya kalian kembali ke resort lebih dulu aku akan menelepon tuan Jung untuk menjemput kalian” ucap Seulgi
“tidak oppa, aku ingin disini menunggu Lim sampai dia sadar” bantah Ruby
“iya Seulgi biarkan kami menemanimu” timpal Irene
“tidak, kalian sebaiknya pulang lebih dulu biar aku yang menjaganya besok pagi kalian bisa datang kesini, aku tidak mau kalian sakit karena kurang istirahat, ayolah jangan membuat ini menjadi sulit kita bergantian saja menjaga Lim, nde?”
Irene menggigit bibir bagian dalamnya mencoba berpikir “baiklah kami akan pulang dan pagi-pagi sekali kami akan kembali”
“tapi eonni”
“Seulgi benar Jane, Jika salah satu dari kita sakit maka akan lebih sulit lagi bagi kita menjaga Lim”
“baiklah eonni, tapi oppa tolong jaga Lim dan jika dia sudah siuman segera kabari kami”
“tentu saja, aku akan mengabari kalian”
Setelah itu Seulgi menelepon tuan Jung agar menjemput Irene dan Ruby “tuan Jung akan datang dalam lima menit lagi”
***
Seulgi mengantar Irene dan Ruby untuk menemui tuan Jung yang sudah menunggu di depan rumah sakit
Irene dan Ruby masuk ke dalam mobil setelah pintu dibuka oleh tuan Jung“tolong jaga kedua gadis itu, berikan apapun yang mereka perlukan, aku akan disini untuk malam ini” ucap Seulgi pada tuan Jung
“baik tuan Muda, tapi bagaimana keadaan tuan Limario apa dia baik-baik saja?”
“dia masih belum sadar setelah operasi, aku harap dia akan segera sadar”
“iya semoga saja tuan, kalau begitu saya permisi tuan”
“iya, hati-hati dijalan”
Setelah kepergian tuan Jung yang membawa Irene dan Ruby, Seulgi pun kembali masuk ke rumah sakit
“tuan Kang Seulgi” panggil salah satu staf rumah sakit dan membuat Seulgi menoleh
“ah iya, ada apa?”
“pasien yang bernama Limario sudah dipindahkan ke ruang perawatan, kami membutuhkan tanda tangan anda untuk keperluan administrasi”
“ah iya baiklah”
“mari ikut saya” staf rumah sakit menuntun Seulgi untuk menuju resepsionis untuk menyelesaikan keperluan administrasi
Setelah selesai dengan urusan administrasi, ia menuju ruangan tempat dimana Lim di rawat, untungnya pihak rumah sakit mengizinkan satu orang untuk menginap guna menjaga sang pasien
Seulgi masuk ke dalam ruangan Lim. Ia melihat sahabatnya itu tengah terbaring dan belum sadarkan diri, pria itu melangkah ke arah ranjang Lim dan duduk di kursi yang berada di samping ranjang
KAMU SEDANG MEMBACA
SHE IS RUBYJANE NOT JENNIE KIM (JENLISA STORY) II SELESAI
Fanficsekuel dari LOVE LETTER FOR JENNIE KIM