Reasons? [YEONBIN] ✓

chapter 10 🌰

Happy reading

Setelah makan dikantin, yeonjun ngajak soobin ke rooftop sekolah, soobin ngikut aja dia juga lagi gabut, beomgyu? Lagi ngegosip bareng daehwi,
Saat sampai dirooftop yeonjun duduk di bangku gak kepake sedangkan soobin lagi ngeliatin pemandangan sekolah dari atas ditambah cuaca yang tidak panas, angin semilir mengoyangkan rambut soobin,
Sungguh pemandangan yang indah buat yeonjun,

Sekarang yeonjun lagi mikir gimana caranya, buat ngomong sama soobin tentang masalah ini dia ragu takut soobin bakal nentang kenyataan ini,

" woi yeonjun, lo Ngapa ngelamun?"

" a..ah ehh anu gua lagi mikir bin "

" emang lo punya otak buat mikir? "

" astaga bin jahat banget lo sama calon suami:( "

" lo? Jadi suami gua? Mimpi anjerr gua gak mau sama debu aspal kek lo idih mending gua sama sunwoo "

" ehhh apaan gak! Jangan sama sunwoo dia gak baik sama gua aja udah paket komplit "

" bodo ,gua mau sama sunwoo aja! "

" bin, dengerin gua "

Suara yeonjun tiba tiba jadi serius, soobin baru kali ini ngeliat yeonjun jado serius tumben.

Yeonjun ngehela nafas panjang

" soobin, lo beneran gak inget tentang gua? "

" hah?! Tau kok gua, lo anak baru yang kurang ajar, dihari pertama aja udah nyosor aja gua gak suci lagi gegara lo, dan otak lo gobloknya alami :) "

" bukan gitu soobin, kenapa isinya hinaan semua anjir :( "

"yah terus apa lagi,emang lo nista able"

" bin... Gua... "

Yeonjun ngehela nafas lagi namun kali ini dia ngedeketin soobin mengikis jarak diantara keduanya, yeonjun menatap lekat manik soobin, yang ditatap membalas tatapan lekat itu,
Hening beberapa saat sampai akhirnya

--------------------------
Chup...

Yeonjun ngecup bibir soobin lagi, namun tidak sekilas kali ini lebih lama disertai lumatan pula :> .
Soobin membulatkan matanya, kaget karna perlakuan yeonjun yang lagi lagi membuat jantungnya berdetak gak karuan, pipi nya memanas, dia berusaha melepaskan tautan itu namun yeonjun menahan tengkuk nya lalu memperdalam ciumannya.

Sekitar 6 menit mereka melakukan kegiatan tersebut sampai akhirnya soobin memberontak karna kehabisan nafas, dengan tidak rela yeonjun melepaskan tautan mereka tersebut.

Soobin meraup udara sebanyak banyaknya, lalu menatap yeonjun minta penjelasan.

" maaf, gua gak bisa nahan lagi maaf banget bin " yeonjun menundukan kepalanya.

" sebenernya ada apa sih jun, coba jelasin ke gua "

" sebenernya... "

Belum sempat yeonjun menjelaskan bel masuk berbunyi, kali ini bel jam pelajaran bahasa inggris. Mereka berdua bergegas turun dari rooftop, yeonjun masih memikirkan bagaimana cara menjelaskan ini pada soobin, berbeda dengan soobin walau jantungan masih berdetak kencang dia malah memikirkan pr b inggris yang belum sempat diselesaikan :( nyontek ke seungmin aja lah batinnya.

Mereka tak menyadari bahkan adegan mereka tadi ada yang memata matai, seseorang itu tersenyum licik, seperti dia merencanaka sesuatu yang gila .