Pada akhirnya disinilah najwa duduk manis disebuah kafe bersama 2 manusia yang sedari tadi diam tak bergeming
mereka hanya diam menikmati minuman yang telah mereka pesan, sesekali menatap satu sama lain berharap ada yang memulai obrolan
lain halnya dengan Najwa, gadis ini tidak perduli ada atau tidaknya obrolan karena ia lebih suka diam seribu bahasa. hening dia lebih suka keheningan yang dapat membuatnya damai dan nyaman
Rio dan Rafika saling melempar tatapan, sampai kapan mereka akan terus dalam suasana tegang ini. akhirnya Rafika memulai pembicaraan
"Nan gimana perubahan lo selama seminggu ini?" Rafika mencoba membahas mengenai tekad Najwa yang ingin melupakan bias nya ini
"lumayan bagus" Najwa menjawab dengan tersenyum, setelah diingat-ingat ya dia termasuk ada kemajuan karna sudah tidak menghabiskan kuota untuk sekedar streaming
"jadi kapan lo siap hapus semua folder bias lo itu" kali ini Rio yang bertanya dengan antusias
"senin" Najwa menjawab tersenyum enteng tanpa beban
"lo yakin?" Tanya Rio
dan ya mereka ber 2 dapat anggukan mantap dari Najwa, sepertinya tekad gadis itu sudah bulat dan harus dapat dukungan
"kalian berdua bakal jadi saksi gua hapus semua bias dari hp gua senin pagi"
Mereka benar-benar salut dengan ucapan najwa yang terlihat meyakinkan namun mereka tetap memberikan semangat kepada gadis itu.
Mereka mengobrol, bercanda bahkan bermain games dikafe itu tanpa berfikir ingin beranjak dari sana, sampai akhirnya najwa menyadari kalau ini sudah sore dan waktu bagi mereka menyudahi kegiatan ini
"gua mau pulang" Najwa langsung berdiri dan mengambil tasnya
"yang bayar siapa?" Rio bertanya sambil mengadahkan tangannya meminta uang untuk membayar
"ayok keluar" Najwa menarik rafika untuk keluar lalu berhenti tepat disamping Rio
"Rio yang bayar" lalu melangkah pergi diikuti oleh rafika
Rio mengumpat, teman-temannya begitu menyebalkan. Dimobil ia didiamkan sekarang ia juga yang membayar.
Dasar wanita, tidak ingin ambil rugi.
Setelah mengantarkan Najwa pulang dimobil hanya tersisa Rafika.
"Lo suka sama Najwa beneran ya Yo?" Tanya Rafika setelah keheningan sehabis Najwa pergi
"Iya kali ya?" Rio menjawab dengan sedikit tertawa
Rasanya sudah sedekat ini dengan gadis itu pun sudah cukup.
***
Malam nya setelah Najwa selesai makan malam, handphone nya berbunyi menandakan ada notifikasi yang baru saja masuk
Ia mengerutkan keningnya saat melihat grup yang baru saja Rafika buat.
SQUAD (3)
Pig'ka 🐽
Besok joging ketemu dilapangan komplek ya guysNjwnnd
YRio kuman
Y (2)Pig'ka 🐽
Jahat:(Setelah meliat pesan terakhir dihandphone nya Najwa mematikan handphone lalu terlelap tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kpopers Hijrah
أدب المراهقينIni hanya cerita keseharian seorang gadis kpopers yang mencoba untuk melupakan para biasnya, dan memulai kehidupan yang nyata.