Part 7

293 16 2
                                    

"Gue tanya sekali lagi ya, lo liat si aira gaaaa!" teriak liora pada gadis didepannya yang sedang ia bully itu

"Dia belom dateng budek!lo ga ada puas puasnya apa ganggu aira? Kenapa karna dia terlalu akrab sama arjev" balas sang gadis itu sambil menatap lekat wajah liora dengan penuh amarah

"sialan!berani banget ya lo hah?!" ujar liora dan semakin memperkeras jambakannya

"Sial! Lepasin tasya bitch!" Teriak aira yang tengah berlari mendekati mereka

"Girl's pegang dia" titah liora

"aish, singkirin tangan kalian sekarang!" ronta aira, tak lama ia memberikan perlawanan dengan menghempaskan tangan para kacung liora dengan keras sehingga mereka terjatuh.

"Denger ya, jangan nganggep gua remeh. Gua bukan orang yang gampang buat lo sentuh,lo ga seneng gue deket sama varo sama arjev? Mereka aja yang nyaman temenan sama gue, lo bisa apa emang" bisik aira di telinga liora yang membuat liora sedikit merasa terguncang.

"Ayo sya, jangan pernah lo mau ditindas kayak gini lagi" ucap aira seraya membantunya berdiri

Tunggu aja ya ra, gua bakal buat lo terhina banget saat gua jadi menantu keluarganya arjev. Batin liora yang terlihat menahan amarah

***

"Beneran lo ga apa apa sya?" ucap aira khawatir

"ga apa apa ra, sumpah dah" ujar tasya seraya menunjukan senyumnya yang lebar. "eh eh, ada apaan tuh pada lari kayak gitu" lanjut tasya yang sedang menatap ke arah luar kelas

"bentar gua tanya dulu" pamit aira pada tasya lalu bergegas ke luar kelas untuk menanyakan pada orang yang tengah lewat. "hey, ada apa nih ribut ribut" tanya aira pada siswa laki laki tersebut

"ka arjev sama ka varo berantem" jawabnya

"haish, ngapain sih mereka berantem. Yaudah makasih ya"

"iya".

Tanpa pikir panjang aira segera  berlari ke arah lapangan belakang sekolah, karna memang murid murid sma astro berlarian ke arah sana. Benar saja saat aira tiba disana mereka benar benar terlihat kacau, terdapat 2 luka di wajah arjev tapi varo?mungkin lukanya dibagian lain.

"Arjeeeeev! Berhenti ga" teriak aira yang membuat keadaan sekitar langsung fokus tertuju pada aira. Dan saat itulah varo mengambil kesempatan untuk memukul balik arjev di bagian perut.

"Arghhh, sialan!" ujar arjev penuh emosi

"kalo aku bilang udah ya udah, ngerti ga sih" ucap aira yang kini tengah berada didepan arjev untuk menghalaunya melampiaskan kemarahannya lagi. "Dan ka varo, gua baru sadar ternyata ka varo itu cuma seorang pengecut yang beraninya saat lawan lagi lengah, dan anehnya lagi kalian itu masih ada hubungan darah, sebagai yang lebih tua ka varo harus merangkul adiknya dong" jelas aira

"ayo jev, kita ke uks" ajak aira

"kaga mau"

"itu muka lo luka jev, obatin dulu ga"
Arjev pun pasrah dan mengikuti arahan aira untuk menuju uks


"nah gitu dong nurut" lalu aira segera merangkul perut arjev membantunya untuk berjalan

My Boyfriend Is MostwantedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang