~4~

608 47 0
                                    

◇◇◇
Sampainya dikelas...

"Fa?lo udah hapal?"

"(Yang ditanya hanya diam)"

"Woyy SYAFA...gue ngomong anjirrr"

"Kenapa?gue lagi denger lagu nii volumnya gue fullin(ia melepas headsetnya)"

"Ehh anjirr ternyata dari tadi gue ngomong lo nggak dengerin?"

"Nggak hehe :D(jawabnya dengan menampilkan giginya yg rata)"

"Taik lo"

"Emang lo tadi nanya apaan?"

"Lo udah hapal eko belum?"

"Belum dan males ngapal"

"Udah mau UN fa,lo nggak mau berubah?nggak mau ngelengkapin tugas lo?emang lo nggak mau lulus ya fa"

"Ya maulah bego,iya nanti gue lengkapin semua tugas gue,tapi nanti bukan sekarang hehe,bacot lo ah gue mau tidur"

"Fa fa (atika menggeleng2 kan kepalanya)"

"Ka ka (syafa mengikuti gerakan atika)"

"SYAFA!!!"

"ATIKA!!!"

"Ahh syafa nggak lucu tau,nggak suka gue,nggak jadi ah pulang sekolah ke mall (ucap atika sambil memanyunkan bibirnya)"

"Iye cabe cabean iye gue nggak ngeledek lo lagi"












□□□

Kringgg....kringgg
Suara bel yang merdu yang ditunggu tunggu oleh warga sekolah akhirnya tiba,yang menandakan selesainya kegiatan belajar...

"Fa kita nunggu bentar ya dihalte,soalnya mang ujang lagi dipom,bentaran doang,nggak papakan"

"Selo wae"

"Nah itu mang ujang udah datang"

"Mang anterin kita berdua ke mall dulu"

"Oke neng siapp"

●●●

"Mang pulang dulu aja,nanti kalo udh selesai belanja aku kabarin,kasian mamang nanti nunggunya kelamaan"

"Baik neng"


^didalam mall

"Fa gue nemenin lo dulu deh :D,kan lo tau sendiri gue kalo belanja ribet dan butuh waktu lama hehe"

"Okeee"

"Ketoko sepatu dulu aja"

^^^

"Ka,bagus yang mana?yg hitam atau putih?"

" yang hitam aja"

"Okee gue beli dua duanya"

"Eh anjir ngapain lo nanya kalo lo bakalan beli dua duanya"

"Hehe"

"Yuk kekasir(selesai membayar ia bergegas keluar untuk ketoko lainnya)

***

"Brakk...aduh sakit bokong gue (ringis syafa sambil memegang bokongnya yang sakit karna jatuh ditabrak pria besar tinggi)lo nggak punya mata ?"

'Sorry (ucap pria itu tanpa menoleh dan langsung masuk ketoko)'

"Anjir bukannya minta maaf,dasar laki laki,yang kek ginik nii rasanya pengen gue tampol"

"Aduhh cowok tadi ganteng banget fa putih,tinggi,cool,mana tajir lagi kayaknya,suami idaman gue banget"

"Udah muji vampire yang nggak tau minta maaf itu?"

"Vampire?"

"Iya badan sama muka putih pucat,muka datar nggak ada ekspresi,sangat mirip kek vampire"

"Tapi ganteng fa,seandainya dia yang gantiin bu.sinta wali kelas kita,uhh bisa semangat truss gue sekolah"

"Gue berharap tuhan nggak ngabulinnya,dan stop halu ka pusing gue -_"

"Mending belanja lagi"

"Ohiyaiya kitakan kesini mau belanja..
Ah pasti gara2 panggeran itu yang buat gue nggak fokus"

"(Syafa memutar bola matanya malas,atika slalu saja seperti itu jika bertemu dengan cowok)"



















Jangan lupa meninggalkan jejak setelah membaca :)

Karna 1bintang dari kalian sangat berarti buat gue :)






TAKDIR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang