Gangster

ALPHA

.

.

(silahkan putar musik yang sudah disediakan)

.

Sosok tubuh itu masih terbaring lemah, wajahnya pucat dan ia nampak menggigil. Selimut tebal yang melindunginya seolah tak bekerja untuk menghangatkannya. Disamping tubuh remaja berambut raven tu, seorang pria dewasa berambut pirang platina duduk dan menemaninya. Wajahnya khawatir dan tangannya tak henti-hentinya membelai wajahnya.

"Harry..wakeup...aku mohon.." bisiknya memohon. Tak lama ia berbisik sedemikian rupa, pintu itu terbuka dan menampilkan sosok wanita berambut gelap dengan jas lab dan membawa beberapa berkas. Lelaki berambut pirang itu berdiri.

"Draco, maaf menunggu sedikit lama. Aku perlu kepastian dari dataku. Aku berkutat cukup lama untuk data dari Harry." Lelaki pirang itu-Draco- menggeleng seolah tidak mempermasalahkan apa yang dikatakan dengan sahabat perempuannya itu.

"Jadi? Apa hasilnya? Aku harap bukan sesuatu yang buruk."

Keduanya bertatapan. Gadis berambut gelap itu-Pansy- tersenyum tipis.

"Tidak, jangan khawatir. Harry tidak memiliki masalah..hanya saja.." ia diam sebentar dan membuka beberapa lembar kertas yang menjadi berkasnya. Ia menatap sahabatnya itu kemudian dengan pandangan serius.

"Apa?" lelaki pirang platina itu –Draco- menatap sedikit tidak sabaran.

"Harry sudah masuk musimnya. Musim para Omega siap dibuahi. Lebih cepat dari dugaanku."

Hening.

"Jadi...kenapa dia sampai pingsan, demam tinggi dan menggigil seperti itu?" Tanya Draco lagi. Pansy menatap remaja itu yang masih sedikit menggigil.

"Dia menggigil seperti itu karena feromonnya sedang bekerja. Aku perkirakan, dalam rentang waktu satu jam, feromonnya akan keluar. Ia sudah siap dibuahi. Aku yakin, harusnya Harry tahu kalau dia adalah Omega. Atau paling tidak, kalau pun ia tidak tahu dari awal kalau dia adalah Omega, tubuhnya akan memberitahu dirinya kalau dia adalah Omega. Bukankah pendidikan seksual pasti sudah ditanamkan sedari kecil?" Pansy tersenyum. Ia menaruk berkasnya di tepian tempat tidur megah yang ditiduri oleh Harry.

"Jadi..apa yang harus aku lakukan?" tanya Draco nyaris terdengar seperti menahan amarahnya, atau mungkin rasa khawatir lebih tepatnya. Matanya menatap Harry yang masih terlihat menggigil.

"Sebetulnya tidak ada, kau tidak harus melakukan apapun. Cukup temani saja dia, karena punya feromon biasanya akan membuatnya mual atau bisa jadi bernafsu makan sangat tinggi. Hampir seperti perempuan bila akan menstruasi. Tapi, karena kau seorang Alpha, aku pastikan kau akan sangat sensitif sebentar lagi bila mencium feromon dari Harry. Ia memiliki feromon yang cukup kuat bila dibandingkan dengan feromon omega kebanyakan." Pansy menarik nafas dan menghelanya pelan. "I need a fucking cigeratte.." bisiknya lelah sambil memijat kepalanya.