"Ternyata sakit ya, saat sahabat lo sendiri malah bohongin lo."
~~~
Bu Nova masuk kelas, karena sekarang mapel Prakarya.
"Anak-anak untuk tugas minggu depan, kalian membuat makanan dari bahan umbi umbian. Kelas ini berapa anggotanya?"
"30 murid bu." jawab Gery sebagai ketua kelas XI IPA 1
"Oke, ibu akan bagi menjadi 6 kelompok, jadi satu kelompok beranggotakan 5 orang."
Saat bagian gue.
"Aleta, Luna, Reva, Diva dan Milka. Kalian kelompok 3."
"Lun? Kita sekelompok sama Reva, Milka and Diva." bisik Aleta pada Luna yang duduk di sebelah Aleta
"Gapapa, mereka seru orangnya."
Saat pelajaran Prakarya selesai bel istirahat bunyi, Aleta dan Luna langsung menghampiri meja Reva dan Milka yaa.. Mereka sebangku.
"Kita mau buat apa nanti?" tanya Aleta
"Umbi-umbian kan?" tanya Milka
"Iya." jawab Diva
"Gimana kalau kita bikin kentang goreng aja, kan gampang tuh."
"Iya, yaudah kita itu aja."
"Oke kita deal itu, bentar gue mau bikin pemgumuman." ucap Milka
"GENGS!! KITA KELOMPOK 3 MAU BIKIN KENTANG GORENG. KALIAN GAK BOLEH BIKIN ITU OKE." teriak Milka di dalam kelas membuat semua yang ada di kelas melihat ke arahnya
Kalian jangan tanya, kenapa Milka seberani itu bilang di depan kelas, karena dia itu pecicilan plus bawel.
"Kenapa lo bikin pengumuman itu? Nanti gak spesial lah." tanya Reva yang idoynya keluar
"Kan kata bu Nova perkelompok gak boleh sama Re." ucap gue
***
UNTUK ALETA MAHARI, XI IPA 1 HARAP KE SUMBER SUARA SEKARANG. SEKALI LAGI UNTUK ALETA MAHARANI, XI IPA 1 HARAP KE SUMBER SUARA SEKARANG.
Gue yang lagi membahas kelompok prakarya langsung kaget.
"Diva, kenapa ya gue di panggil?"
"Gatau, udah deh lo ke sana aja dulu."
Dan saat gue sudah menuruni anak tangga, gue melihat di depan kelas ada Luna sama Raka. Ngapain mereka?
Saat gue jalan di koridor ada yang memanggil gue buat langkah gue berhenti.
"Heh, bocil!"
"Aleta!!"
Oohh kak Naufal.
KAMU SEDANG MEMBACA
A L E T A
RomanceHidup gue terlalu simple, sampai akhirnya banyak konflik yang muncul dalam hidup gue, termasuk dia yang tiba tiba datang, merubah pikiran gue dan masa lalu gue, bukan bukan. Bukan masa lalu, lebih tepatnya masa kini. Oh iya, nama gue ALETA MAHARANI...
