11 : Hak mencintai

20 13 0
                                    

Rofi POV-

"Ih, itu kan perkumpulan keluarga mereka. Gue mau ke RTH aja. "

....

Ya disinilah gue. Sambil mengeratkan balutan jaket. Anasha gila. Dari tadi gue maki dia sepanjang jalan.

Hari ini sudah jam 10 lewat. RTH mungkin ramai. Ya tapi, tetap aja banyak maksiat. Kalau gue khilaf gimana?

Udah niat khilaf ae lu, Rof.

Disebelah gue, Anasha duduk bersila sambil minum jasuke. Tumben dia pake rok malem begini.

"Jadi lu mau curhat apa?"

"Ya bentar kek, sampai gue abisin ni jasuke "

"Udah sejak setengah jam yang lalu, lu ngomong begitu. Dan jasuke lu ga abis-abis" gue ngeluh. Ya iyalah, mata gue udah 5 watt dan gue kesini bela-belain demi dia.

"Lu ga takut apa? Ditempat sepi dan gelap gini? " tanya gue nge-tes dia. Siapa tau dia memang punya kewaspadaan tinggi.

"Kenapa takut? Lagian gue yakin lu ga ngapa-ngapain sama gue "

"Secara gue yang lebih kuat dari lu " pernyataan macam apa itu? Gue emang anak dance, tapi bukan berarti gue ga punya abs!

Ituloh, yang kata cewek-cewek 'perut roti sobek'

"Gue laki loh, Nas" pancing gue lagi. Mencari bahan ledekan untuknya.

"Dimata gue, lu cewek"

Mata gue melotot sangking kagetnya. Cewek mana yang bisa bilang gue yang punya sixpack, bahu tegap, kulit coklat manis, dan suara gue yang menggoda ini sebagai cewek? Tepat! Anasha bukan cewek tulen.

"Lu ga bakal berani apa-apain gue, Rof. Lu ga bakal tega. Gue udah anggep lu kayak abang sendiri "

Adem. Mungkin itu yang gue rasakan setelah Anasha ngomong jujur begitu. Entah kenapa, hati gue luluh untuk sekian kalinya buat Anasha.

Gue rasa, Anasha memang memperlakukan gue layaknya tameng walau dia ga perlu penjagaan. Lagi-lagi gue baper. CUMA KEPADA ANASHA. Inget itu, gue mudah baper kalau sama Anasha. Gue dingin sama cewek lain. Ga percaya, ya udah.

"Gue lagi salting sebenarnya " ucap Anasha pelan. Gue mangut-mangut ga percaya. Siapa sih, lelaki yang konon bisa bikin dia salting. Digombalin google aja ga nyambung.

"Gue lagi suka sama Roni " Roni? Roni sape?

"Namanya Roni? Enggak banget," yang namanya Roni jangan tersungging!

"Namanya mungkin enggak. Tapi sifat dan wajahnya bikin gue lumer " coklat kali ah, yang lumer.

"Roni mana, bazeng? Roni banyak didunia ini"

"Roni sekolah sebelah. Kakel tapi." Ucapnya sambil ngelempar botol jasuke jauh-jauh.

"Kenapa lu suka dia?" Tanya gue kepo.

"Entah. Kali gue dipelet sama dia. Ga biasanya gue tergila-gila sama cowok sampe gue pengen memiliki dia " asoy, akhirnya dia masih ada hormon ceweknya.

"Gue langsung suka setelah dia senyum ke gue "

"Lah gue yang setiap hari senyum sama lu, gimane?" Tantang gue. Ya lagian, jadi cewek ga pekaan. Untung sekarang ada Yumna, yang bisa gue jadiin target.

"Entah. Senyum lu hambar" mati saja kau, Anasha! Senyum semanis gula batu gini dibilang hambar.

Gue emang kelewat cuek dari luar. Tapi dalam gue hello kitty, kok. Anjhiir... jan percaya. Gue sesat.

"Ya terus?" Mata gue yang sedari tadi 5 watt, sudah turun jadi 3 watt. Jadi kayak lampu diruang karokean.

"Gue pengen jadi pacar dia," Anasha, Anasha . Lu itu dilarang sama ortu lu. Kalo ortu lu ga larang, gue udah jadi orang pertama deh yang maju.

"Gue doain. Eh, Nas-" gue noleh ke dia yang lagi mangku pipinya pake tangan. Gue yakin dia juga ngantuk.

"Kalo gue pacaran sama cewek lain, gapapa?" Dusta kau, Rofi. Hati gue perih sebenarnya denger dia suka cowok lain. Tapi ga apa lah. Lagipula, udah saatnya mupon.

"Ya terserah lu. Hak mencintai kan untuk semua orang" selepas bicara itu, dia nguap selebar-lebarnya.

Oke Rof, lampu ijo.

"Ya udah. Yuk pulang "

Sayangnya gue ga tau, masih banyak tantangan lain buat dapetin Yumna.

***

Author POV-

Rofi menguap lebar-lebar saat notif pribadi terdengar dari handphonenya. Dia meraih handphone itu dan membuka chat tersebut.

YumnaHA : Pagi, Rof. Jadi nggak? Hari ini jalannya?

Mata Rofi sejurus kemudian langsung ngejreng. Dia langsung bangkit menuju kamar mandi. Mandi kilat dengan sabun yang hampir setengah botol itu.

Dia memakai pakaian yang terkesan keren. Karena niatnya kan, jalan-jalan. Bukan jogging pula.

🎶🎶🎶

Jangan lupa tekan tanda bintang dibawah! Cuman tekan dan efeknya besar bagi saya!

DILEMA ✔(Update Sekali Banyak)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang