Chapter 23. Permainan Takdir

680 154 42
                                    

Accident Part II
Real Update
30:03:2019

-

🌺Cerita ini hanyalah fiksi tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata para tokoh!

🌺Happy Reading🍁







🌺🌺🌺

Sewoon sedang melamun diteras, dia kangen sama Seongwu, oh iya apa kabar dengan Seongwu ya? Apa dia bahagia disana? Semoga saja iya. Kau pasti akan sangat senang melihat Jihoon tumbuh begitu cepat. Andai kau masih disini bersama kita pasti Jihoon akan sangat bahagia. Kau tahu Wu? Jihoon tumbuh dewasa dan tampan seperti appanya, manis dan cerdas sepertimu. Dia juga tidak pernah bersedih.

Sepertimu, dia pandai menyembunyikan kesedihanya dihadapan semua orang. Tapi dia sangat Jahil Wu, entah keturunan siapa. Kadang ketika malam, aku sering melihat Jihoon melamun dan memandang keatas langit. Dia pernah berkata padaku, bahwa dia sedang berdoa kepada para bintang untuk menjaga kedua orangtuanya diatas sana. Jihoon juga berkata bahwa kalian berdua sedang berbahagia diatas sana.

"Jadi jangan mencemaskan Jihoon, Jihoon baik disini. Ketika sudah waktunya pasti kita akan berkumpul, kalian tunggu saja Jihoon, Jihoon sayang kalian"

Tes!

Satu air mata lolos dari pipi cantik Sewoon, dia amat sungguh berdosa sudah membohongi Jihoon tentang orangtuanya. Lebih baik jika memang Jihoon tidak punya orangtua sekalian, daripada kenyataanya begini.

"Eomma,, kenapa eomma menangis?" panggil seseorang anak kecil berumur empat tahun Jaemin atau biasa dipanggil Nana, dia adalah anak kandung Sewoon dengan Jaehwan.

"Enggak sayang, eomma nggak papa kok" Sewoon buru-buru menghapus air matanya. Bocah itu duduk dipangkuan Sewoon.

"Pasti kangen appa ya?"

"Hmmmmm?" Sewoon menggelitiki perut Nana mereka tertawa terbahak bahagia sekali.

"Appa pulang...!" seseorang mengiterupsi kegiatan mereka. Itu adalah Jaehwan dia baru pulang dari luar kota.

"Appaa!" teriak Nana yang sudah berlari memeluk Jaehwan.

Cup!

"Anak appa sudah besar ya, sudah jagain eomma?" tanya Jaehwan sambil menciumi anaknya. Sewoon membawa tas Jaehwan masuk kedalam.

"Udah dong appa!"

"Anak pinter, appa ada hadiah buat kamu. Ada didalam sana ambil"

"Horeee...makasih Appa,"

"Jangan lupa sisain buat yang lain ya sayang...!" Nana mengangguk dan berlari memilih oleh-oleh buatnya. Jaehwan masuk kekamar dan langsung meluk Sewoon yang lagi membelakanginya.

"Kangen~" ucap Jaehwan manja.

"Aku juga" Sewoon membalikan tubuhnya untuk menghadap wajah lelah suaminya.

"Aku butuh charger" Sewoon yang mengerti kode itu langsung menguci pintu kamarnya. Tenang Nana kalau sudah dapat oleh-oleh dari appanya akan sibuk dengan dunianya sendiri jadi nggak bakal ganggu kok. Yah kalian tau sendiri apa yang terjadi .Your imagenary...

🌺🌺🌺

"Nona sekertaris tolong kosongkan jadwalku segera"

"Baik..."

"Aku akan terbang ke Korea secepatnya"

Dia lalu menatap foto yang terpasang apik dimeja kerjanya. Serta beberapa laporan paket yang di tuliskan untuk dikirim ke Korea dengan nama dan alamat yang sama bertahun-tahun.

[GS] Accident | OngNiel (Complete 2019) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang