Chapter 24. Kembali Yang Menyesakkan

628 148 31
                                    

Accident Part II
Real Update
01:04:2019

-

🌺Cerita ini hanyalah fiksi tidak ada sangkut paunya dengan kehidupan nyata para tokoh!

🌺Happy Reading🍁

















🌺🌺🌺

Seseorang baru saja menginjakan kakinya di-Korea. Ia tersenyum dengan miris teringat kembali kenangan masa lalu yg tiba-tiba saja terputar diotaknya. Kenangan buruk yg ingin ia lupakan namun tak bisa.

Bulir air matanya tumpah begitu saja ketika melihat ke arah ponselnya yg terpampang foto seorang perempuan dan bayi mungil yg ada digendonganya. Mereka tersenyum bahagia sekali.

"Andai aku bisa memutar waktu" gumamnya sambil mengelus gambar itu.

Ia turun didepan gedung sekolah yg menyimpan banyak sekali kenangan. Masih sama kokoh dan tak banyak berubah, hanya saja gerbang yg sudah di cat ulang agar tidak kusam. Ia membuka gerbang sekolah itu namun tak menemukan satu orang pun.

Ia lupa bahwa sekarang dijam belajar maka tak banyak seseorang yg berlalu lalang. Namun ia lega setidaknya kehadiranya tak terlalu mencolok. Ia melihat seseorang gadis manis yg sedang membawa setumpuk berkas, ia segera memanggilnya.

"Hai gadis manis apakah kau mengenal Jihoon? Dia bersekolah disini"

Gadis yang diajak bicara itu mengangguk dan tersenyum ramah kepada orang asing itu.

"Bisa tolong antarkan saya? Nona--?"

"Jinyoung, Bae Jinyoung imida" ucap Jinyoung sopan, sambil melihat penampilan orang asing tersebut.

"Baik nak Jinyoung, bisa?"

"Nde lewat sini eumm...?"

"Ah.... panggil saja aku...."

"Baiklah..."

Mereka berjalan dengan Jinyoung yg didepan menunjukan dimana kelas kakak kelasnya Jihoon.

"Terimakasih sudah mengantarkan ku nak Jinyoung"

"Sama-sama..., saya permisi kekelas dulu" pamit Jinyoung sopan.

Orang asing itu mengintip dikaca luar, dia bisa melihat Jihoonya sedang memperhatikan guru yang mengajar, sesekali bercanda dengan temanya. Bahagianya melihat Jihoon tertawa seperti itu.

"Kau tumbuh dengan cepat sayang"

"Maafkan....yang harus meninggalkanmu"

"....tidak punya pilihan lain sayang"

Bel istirahat berbunyi, anak-anak sudah mulai berhamburan keluar. Orang itu cepat-cepat pergi sebelum Jihoon keluar.

"Maafkan...sayang sekarang bukan waktu yang tepat"

Deg!

Jhoon merasakan getaran aneh didadanya, dia memegang dadanya yang sempat nyeri sebentar tadi. Eh setaunya Jihoon nggak punya penyakit jantung kok nyeri ya. Paling karena Jihoon belum makan dari tadi pagi.

Salahin Daehwi yang buat mereka kesiangan, berakhir nggak sarapan mereka tuh. Jihoon mesen makanan banyak ya biasa dimakan sendiri, maruk memang tapi gimana emang gitu. Mana makanya nggak nyelo sampe muncrat-muncrat, apesnya kena Daehwi lagi.

[GS] Accident | OngNiel (Complete 2019) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang