My Cool Flag Raiser

Chapter 4

"Kakak ngapain di sini?"

"Naik cepetan. Hujannya makin deras"

"Oh iya kak"

Laura Pov

Gue pun masuk ke dalam mobil HRV silver milik kak wahyu.

'Kalian kaget?'

'Me too'

Suasana mobil ini sangat canggung. Gue jengah dengan keheningan.

"Kakak kok bisa tau aku ada di pos satpam?"

"Cuma kebetulan lewat aja"

"Oh"

'Cuma kebetulan ra. Lo nggak usah geer!'

Keheningan kembali melanda suasana antara gue dan kak wahyu.

"Rumah lo dimana?"

"Perumahan Graha Citra"

"Blok?"

"Blok D/9"

"Oh ok"

Hening lagi. Lama lama gue bawa musik koplok ke sini biar rame. Hening banget coy. Yang tadi pengennya seneng sekarang malah bete. Kirain dia asik, ternyata bener kata anak anak dia itu es batu pengibar bendera. Ngomong aja irit banget. Ngomong nggak bayar pak!!!!

Gue terlalu larut dalam emosi. Sampai gue nggak sadar udah ada di depan gerbang rumah gue.
Dia nggak bilang apa apa lagi. Bilang kek ra udah nyampe. Lah ini dia malah diem.

"Makasi ya kak"

"Hmm sama-sama"

Dia ngomong tanpa melihat ke arahku. Pusing gue ngadepin orang kayak dia.

Gue langsung turun dan langsung membuka gerbang rumah gue dangan raut wajah yang super duper kesel. Gue nggak peduli dia mau pergi atau belum gue langsung masuk aja. Bodo amat!!!

"Assalamualaikum"

Gue langsung lepas sepatu dan naik ke kamar gue. Khasnya gue kalo kesel pasti ngehentak hentakin kaki udah kayak kuda aja gue.

Untung di rumah nggak ada orang.

Di kamar gue ngedumel sendiri. Entar lagi gue gila nih lihat aja!!

"Ahhhhhhhhhhhhh"

Nah kan udah mulai.

"Gueeee keselllllll"

"Ihhhhh pen garuk aspalllll"

"Gue nggak bakalan lagi pulang sama tu es batu"

"Kesel banget gue anjuuu"

"Au ah maless"

Dengan rasa kesal yang membuat gue teriak nggak jelas udah kayak orang setres, gue jadi capek. Ngantuk!

Gue kalo kesel emang kayak gini. Obatnya cuman molor!

Gue udah mimpi bertemu oppa oppa ku.

-------------------

Gue bangun tepat pukul 18.47. gue masi mager buat bangun dari tempat tidur kesayangan gue.

Gue cuman main hp, buka instagram, baca baca berita di twitter. Setelah itu gue lanjut tidur. Ngapain juga gue bangun toh gue nggak ngapa ngapain juga mendingan kan tidur!

"Lauraaaa"

Lah ada yang manggil gue. Kan gue lagi tidur kok ada suara yang tidak enak menurut gue.