Oiii...pada kemana lu padaa....komen kalian dan vote kalian yang aku harapkan 😭 tolong yahh ... Aku semangat banget kalau kalian
Itu memberi respon sama hasil karya ku....jujur sih...kalau komen kalian ngak ada itu tu rasanya hambar beettt...jadi I need your opinion and your vote😐jadi mohon jangan cuman jadi silent readers😕 okay..itu aja sekian✴...
HAPPY READING...
" Huaaaaaaaa" tukas hana menangis di rumah bibi taehyung,taehyung sudah kebingungan sejak tadi....begitu pula bibinya yang berprasangka yang tidak tidak terhadap taehyung.
"JAWAB KAU APA KAN DIA HINGGA MENANGIS!" tukas bibi taehyung berkacak pinggang,taehyung hanya menampilkan wajah bingung sekaligus kesal.
"AISHHH AKU TIDAK TAU BIBI!" tukas taehyung berteriak.
"taehyung kau dititipkan pada ku oleh ibumu!tapi kerjamu membuat anak gadis menangis saja!!" tukas bibi nya marah marah,ahhh benar benar...hana hanya terus menatap mereka dengan air mata nya yang terus mengalir.
"BIBI bingung!,apa yang kau lakukan hah!" tukas bibinya bertanya untuk kesekian kalinya.
"AISHHH MOLLAAAA (ash tidak tau) "
Tukas taehyung kesal,bibi menghela napasnya kemudian mendekati hana sambil membawa kue buatan nya.
"ini makan ini,lalu ceritakan kenapa kau menangis hana ssi" tukas bibinya lembut,taehyung menatap bibinya cemburu.
Hana diam secara langsung dan mengambil kue buatan bibi taehyung sambil menatap polos kearah taehyung yang habis habisan diceramahi oleh bibinya.
"WAE!!" tukas taehyung kesal ketika hana terlihat memberi tatapan mengejek,bibinya langsung memberi tatapan evil yang membuat taehyung takut.
"sebenarnya aku merindukan bibi" tukas hana tersenyum...pipinya masih memerah akibat sehabis menangis,taehyung langsung menghela napas kesal.
"bibi juga....tapi....menangis karena merindukan bibi terlihat aneh kan?" tukas bibi,kemudian bibi menatap taehyung dan berbicara.
"taehyung....dirimu seharusnya menanyakan masalah nya,bukan hanya membiarkan menangis" tukas bibinya,taehyung membulatkan matanya.
"ashh...angkat saja dia jadi keponakan mu bi,kau sudah menyia-nyiakan ponakan mu yang tampan ini" tukas taehyung kesal.
"yasudah!aku tidak perlu ponakan yang hanya bisa membuat para gadis berteriak teriak dan menangis hanya karena melihat keponakan jelek seperti mu!" tukas bibinya,hana tertawa....pertemuan awal hana dengan bibi taehyung benar benar menyenangkan....bahkan bibi taehyung sering bertanya kabar untuk mengetahui kabar gadis itu...mengingat bahwa hana sudah bercerita tentang keadaan keluarganya,bibi taehyung berusaha bersikap menjadi seorang ibu...sebenarnya seringnya hana hilang dari asrama murni bukan hanya pergi untuk bertemu taewon ataupun jimin dan taehyung...dia sering kesini hanya sekedar mencicipi kue kue enak buatan bibi taehyung...bibi taehyung memiliki cara bicara yang sangat menyenangkan...dan hana sering terhibur ketika bibi taehyung sedang bicara bersama taehyung,mereka hanya berbicara untuk sekedar mengungkap kan apa yang mereka pikirkan.
"taehyung-ah..." tukas bibi sambil terus mengusap bahu hana,taehyung menatapnya kesal.
"jangan memberi tatapan itu!beras yang sudah masuk diperut mu adalah milik bibi" tukas bibinya,hana tertawa sementara taehyung kembali menggeleng kesal.
"kau....sudah lama ya tidak membawa seorang perempuan...dulunya ada seorang gadis juga yang dibawa oleh taehyung...gadis itu menangis ketika masuk...dan taehyung hanya bisa panik tanpa berniat menenangkan...dia sama seperti hana...gadis periang dan cantik " tukas bibinya,hana terdiam.
"bibi hentikan..." tukas taehyung,namun bibinya terus bercerita.
"namanya juya,apa kau pernah mendengarnya dari jimin atau taehyung?" tukas bibinya,hana mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT
Fiksi Penggemar( NEXT "PERFECT 2" ) "Manusia itu selalu berubah,aku terbunuh oleh perasaan ku sendiri,jadi lupakan yang kemarin...dan mari hidup dengan kehidupan masing - masing" -KIM HANA
