SIDER = JOMBLO ABADI
WAJIB VOTE DAN KOMEN SEBANYAK-BANYAKNYA✨✨
**
DEWA datang dengan raut wajah yang sudah siap untuk meledak. Cowok itu langsung menghampiri Starla, gadis yang membuatnya berjalan sampai menuju garis finish karena Starla membawa kabur motornya.
"Cewek ini curang!" Dewa menunjuk wajah Starla.
Gadis itu menaikkan sebelah alisnya. "Curang?"
"Dia ngejebak gue, dia ngambil motor gue. Ini nggak sah!"
"Well, Dewa," Starla menarik seulas senyum seraya melipat kedua tangannya di depan dada, "peraturan pertama di dalam hidup. Jangan pernah percaya siapapun."
Dewa dibuat terdiam oleh ucapan Starla. Itu membuat Starla semakin menarik senyumnya.
"Pekerjaan pertama, jemput gue besok."
"Nggak." Dewa menatap Starla tajam.
"Yaudah, kalau lo mau jadi pengecut." Starla menghendikan bahunya, "lebih memalukan sih ya, kalau kalah, terus pengecut."
"Apa lo bilang?"
"Orang yang nggak mau mengakui kesalahan, plus ngelanggar ucapannya sendiri itu, pengecutkan?"
"Gue bukan pengecut!"
Starla menarik senyumnya. "Buktikan, jadi babu gue sebulan."
***
"SUMPAH!" Natasya tidak habis pikir dengan ulah temannya itu.
Baru saja Starla tiba di sekolah, ia langsung diserbu oleh kedua temannya. Tentu akibat berita Starla mengalahkan Dewa tadi malam sudah sangat tersebar luas. Hingga menjadi tranding topic nomor satu di SMA MATAHARI.
"Isi otak lo apaan sih, Star? Sumpah, orang-orang IQ Einstein aja kali yang bisa mikir kayak lo." Larissa turut menggeleng-gelengkan kepala.
Keduanya heboh sehabis Starla menceritakan bagaimana ia bisa menang melawan Dewa, yang tadinya mustahil.
"Sebenernya kebodohan Dewa dan keberuntungan juga yang bikin gue menang." Starla terkekeh. Kalau saja Dewa tidak tertipu dengan acting-nya, bisa saja gadis itu kalah.
"Lo dapet ide dari mana, dah?" tanya Natasya.
"Waktu masih di garis start. Gue lihat bensin gue dikit banget, yakali gue pamit beli bensin dulu. Yaudah gue nekat," jelas gadis itu panjang lebar.
"Terus yang jatoh itu?" celetuk Larissa.
"Yah itu mendadak motor gue mati, yaudah gue jatuhin motor gue keras-keras. Pas gue denger suara motor Dewa ke arah gue, gue langsung pura-pura pingsan."
"Ditolongin lo sama dia?"
"Boro-boro, yang ada badan gue nih ditendang-tendang sama tuh orang." Kesal Starla mengingat perlakuan Dewa yang sangat tidak manusiawi terhadapnya.
"Tapi kan lo curang, Star," ujar Natasya.
Starla menoleh, menatap temannya itu dengan raut wajah santai. "Hal yang perlu kita lakukan di dalam hidup, jahat, sombong, dan curang. Biar apa? Biar kita nggak diinjek-injek."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dewa : Scelus (Tersedia di Gramedia)
Teen FictionAda yang aneh dengan kehidupan Dewa setelah bangunnya ia dari koma. Mulai dari sepercik ingatan yang terus terpancing ketika ia bertemu dengan gadis bar-bar-Starla. Hingga fakta bahwa Starla adalah kekasih dari Arjuna, sahabat Dewa yang terkenal din...