9.

334 36 2
                                    

Walopun Taehyung belum di temukan tapi kegiatan di Red Castle tetap berjalan seperti biasa.

Sedangkan Yerin pagi ini baru saja datang ke Rumah sakit untuk melihat keadaan Pria itu.

"Dokter Yerin" Panggil salah satu suster ke Yerin

"Ne" Jawab Yerin

"Pasien itu sudah sadar" ucap Suster itu membuat Yerin sedikit tersenyum dan dia mempercepat jalannya



Sesampainya di ruangan itu saat yerin masuk ternyata masih ada dokter yang memeriksa pria itu. Saat dokter itu tau kalo yerin sudah datang dokter itu mengajak Yerin untuk berbicara di luar.

"Bagaimana Dok apa keadaan pasien sudah lebih baik" Tanya Yerin

"Keadaanya cukup baik setelah tersadar dari masa komanya dan hari ini dia bisa keluar dari rumahsakit" Yerin mengangguk2 kan kepalanya

"Tapi-" Yerin menyerngitkan dahinya

"Sepertinya pasien itu mengalamin amnesia" seketika Yerin Blank (aku pikir setelah ini akan selesai)

"Coba Dokter Yerin tanya ke dia pelan2 siap tau dia mengingat sedikit tentang dirinya"

"Ne kalo begitu saya permisi masih ada yang harus di urus soalnya" Dokter itu membungkuk ke yerin

"Ne gomawo" Yerin pun ikit membungkuk

Yerin memasuki ruangan itu dan dapat melihat Pria itu sedang duduk sambil bersandar di kepala ranjang.

Pria itu sadar atas kedatangan yerin pun mendongahkan kepalanya.

"Apa masih ada yang sakit" Tanya Yerin dan pria itu menggeleng

"Apa kamu butuh sesuatu" Pria itu menggeleng lagi

Yerin menarik kursi untuk duduk di sebelah ranjang pria itu.
Tapi sebelum itu dia melihat kantung trasparan di atas meja dekat ranjang.

"Apa ini barang2 kamu" tanya Yerin pria itu menghedikan bahunya tanda tidak tau

Yerin menghela nafas lalu dia membukan plastik itu dan ternyata isinya kalung dan beberapa gelang serta baju yang pria itu pake saat pertama kali di temukan.

Yerin membuka lipatan baju itu dan ya ada lubang di bagian dadanya.

"Kamu mengingat ini" Pria itu memegang bagian baju yang berlubang lalu menggeleng

"Oh astaga apa kamu nggak bisa bicara kenapa kamu hanya menggeleng dan ngangguk sih" Yerin sedikit gemas sampai ingin membanting gelas yang ada du atas naskah

"Baiklahh kamu ingat namamu" pria itu menggeleng lagi

"Jadi apa yang kamu ingat, Oke kamu ingat pelan2 tentang papun itu-"

"Victor" ucap pria itu tiba2

"Ne" tanya yerin lalu pria itu menunjukan bandul Kalung yang sedang dia pegang ke Yerin

Yerin tau kalo bandul kalung itu berhuruf "V, apa namamu ber awalan huruf V tapi bukankah Orang korea jarang memiliki nama dengan huruf V" ucap Yerin sedangkan Taehyung masih melihat bandul kalung itu

Taehyung seperi sangat familiar dengan bandul kalung itu tapi seolah ada yang menghalangi ingatannya.

Akhhh

Rintih Taehyung memegang kepalanya dan membuat kalung itu terjatuh dari genggamannya.

"Astaga jangan terlalu memaksa itu akan menyakiti diri kamu sendiri" Yerin memegang tangan Taehyung agar Taehyung tidak terus2an menarik rambutnya sendiri







"Oke Victor ini Apartemen ku" ucap Yerin ke Taehyung a.k.a Victor

Victor melihat2 tempat itu sambil mendengarkan Yerin berbicara.

"Aku akan datang kesini 3 hari sekali" ucapan itu membuat Victor memandang Yerin

"Jangan berfikir aku tinggal di sini, ini memang Apartemen ku tapi aku tinggal dengan Oppa ku"

"Tapi ingat jangan membuat masalah, jangan menghancurkan apartemen ku dan lagi jika ada hal yang kamu tidak bisa hubungi aku oke" Ucap Yerin

"Aku akan meninggalkan beberapa makanan di sini kamu bisa memanaskan di microwave itu" Yerin menunjuk ke Microwive

"Jadi apa ada hal yang ingin kamu tanyakan sebelum aku pergi" Tanya Yerin

"Kalo tidak aku akan pergi sekarang-"

"Tunggu" ucap victor membuat Yerin berbalik ke arah nya lagi

"Bagaimana menggunakan benda itu" Yerin mengikuti arah tunjuk Victor

"Microwave" ucap Yerin sedikit tertawa

"Jangan tertawa" Victor

"Oke2 sepertinya aku memang harus menjelaskan kegunaan semua barang di tempat ini" ucap Yerin sambil berjalan di ikuti Victor

"Ini Kamar mu" Yerin membuka kamar itu dan Victor melihat isi kamar itu

"Ini kamar mandinya" ucap Yerin membuat Victor menengok ke arahnya dan menutup pintu kamar itu

Lalu mereka berjalan ke arah Dapur "Apa kamu bisa memasak" Tanya Yerin tapi tidak mendapat jawaban dari Victor

Yerin membalikan badannya "Oke jangan sentuh kompor ini, aku tidak yakin kamu bisa memasak atau tidak nanti bisa2 apartemenku terbakar" Victor tidak memperdulikan Ucapan Yerin

"Karna disini tidak ada makanan aku akan kembali ke sini besok pagi dan akan aku tunjukan bagaimana benda itu bekerja" Yerin menunjuk Microwave yang ada di sebelah taehyung

"Baiklah aku kan pulang sekarang dan kamu istirahat dan di lemari kamar mu ada baju Oppa ku, kamu bisa pakai baju itu" ucap Yerin sebelum meninggalkan Apartemennya






Intinya setelah difikirkan matang2 oleh Yerin ahirnya Yerin membawa Pria itu ke Gangnam dan Yerin ahirnya memanggil nya Victor.

Yerin tidak punya pilihan lain selain membawa victor ikut bersamanya. Karna dia tidak tega meninggalkam Victor di busan dan dia juga tidak mungkin lama2 di busan kan.

Karna Yerin tau dari cara Victor berbicara dia itu bukan orang busan.

✅ can't uniteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang