Setiap rintikan hujan membawaku pada kenangan Setiap jatuhan air hujan membawaku kembali pada ingatan sosok dia yang telah usai pergi meninggalkan, Aku tak tau bagaimana cara menghapuskan semua kenangan Aku berharap semoga setiap aliran air hujan membawa sedikit demi sedikit kenangan -pgkn
Hari sabtu hari di mana pingkan libur sekolah,pahi pagi kota ini sudah di guyur oleh hujan dan kalian tau lah bagaimana pingkan thd hujan sangat suka bukan,Pingkan keluar kamarnya dengan tergesa gesa menuruni setiap anak tangga dan membuka knop pintu rumahnya.
"kaka" -ayah
"eh ayah" -piping
"pasti mau ujan ujanan" -ayah
"ehehe" -piping
"ga boleh" -ayah
"yah ayah 1 kali aja kaka di bolehin ujan ujanan" -piping
"ngga ayah ngga mau putri ayah ini sakit" -ayah
"ngga bakal ayah kalo kaka sakit pasti udah dr dulu kalo kaka main ujan lgsg sakit nah selama ini engga" -piping
"jangan ngebantah ayah selama ayah di sini kaka harus nurut sama ayah" -ayah
Mood pingkan berubah mjd buruk ya seperti inilah dirinya ketika ingin bermain hujan tetapi ada ayahnya,tak mendapatkam izin.
"haha ga boleh ujan ujanan" -zahra
"bacot lu anjing!" -piping
"ayah kaka ngmg kasar nih" -zahra
"kaka" -ayah
"awas lo bibir sama tembok sama sama rata Ngadu lo sana anak manja!!" -piping
Yahh seorang pingkan sikapnya emosional keraskepala semenangnya sendiri.
Bregggg
Pingkan menutup pintu begitu kencang dia menuju sofa yang berarah ke jendela dia menatap jendela betapa bagusnya rintikan hujan yang terletak di jendela.Hujan...
Sabar yaa hari ini kamu belum bisa bermain bersamaku
Mungkin nanti atau entahlah
Aku merindukanmu hujannn
Apakah kau sama?
Atau kau sdg bersama orang lain?
Aku harap tidak!
Kau harus selalu bersamaku.Pgkn-
Tiba tiba di bawah sana terdapat 1 orang laki laki sedang melambaikan tangannya ke pingkan,pingkan memperjelas pandangan siapa dia?
'Ais' -batin piping
"Piping" -ais
"kamu ngapain ujan ujanan ais?" -teriak piping
"ayoooo" -ais
"tapi ada ayah" -piping
"lewat halaman belakang aku tunggu di sana" -ais
Pingkan berpikir sejenak yah memang lewat halam belakanglah mungkin pingkan bisa lari dan berhujan hujanan.
Pingkan membuka knop pintu kamarnya secara perlahan dia berjalam menindik mindik ke arah belakang dan membuka pintu belakang segeralah menutupnya kembali.
"aiss" -bisik piping
"heh ayo" -ais
Mereka bergandengan dan berlari menuju tempat favorit mereka.
"kaka ayo sarapan udh jam 9 ini apa kamu mau di kamar terus?" -mama
Hening
"kaa?" -mama
KAMU SEDANG MEMBACA
THE FIERCE FALL IN LOVE⚡❤(TAHAP REVISI)
Teen Fictionmenceritakan seorang perempuan yang terkenal galaknya di luluhkan oleh seorang lelaki yang terus memperjuangkannya. Mau tau kelanjutannya?Silahkan tambahkan cerita ini di daftar perpustakaan anda dan jangan lupa berikan suara Terimakasih:)) Warning...