Aku menyesal telah mengatakan bahwa aku bisa tanpamu dan sudah melupakanmu,nyatanya?semuanya malah membuatku merasa bersalah. Maafkan aku sekarang aku menunggumu dan Teruntuk kamu cepat sadarlah:"(
Pgkn-Pingkan dan mama masih menangis
Flashbackon.
Pingkan memarkirkan mobilnya dan segera turun lalu berlari menuju ruangan pangestu,pingkan lgsg mendapati keberadaan mama dan papa pangestu tak lupa juga mega yang mungkin baru pulang dari LN
Mereka semua berada di depan ruangan dengan keadaan pikiran masing masing,mama yang sedang di peluk oleh mega dan papa yang sedang menangkup wajahnya sendiri."mama,papa,mega"-panggil pingkan
Mama yang merasa di panggil langsung berdiri dan memeluk pingkan dengan erat
"maafin mama hiksss maafff"-ucap mama
"mama kenapa?"-piping
"maafin hiksss mamaa pingkan hiksss maaf"-mama
Pingkan membawa mama untuk duduk.
"mama jelasin ke pingkan ada apa?"-piping
"mama kira setelah kamu sudah tidak dengan pangestu semuanya baik baik saja tapi ternyata semua bertolak belakang"-mama
"mak..maksud mama?"-piping
"semenjak kamu ninggalin pangestu dia malah menjadi seorang yang sangat lemah seperti seorang yang tak punya tujuan hidup dia malah mogok segala galanya dia juga bahkan pangestu tidak mau kemoterapi"-mama
Pingkan membungkam mulutnya jadi selama 3 bulan pangestu tidak mau kemo?berarti penyakitnya...
"ini semua salah mama,mama yang buat semuanya hancur,pingkan hiksss maafin maamaaa"-ucap mama kembali memeluk pingkan
"udah mah,ini bukan salah mama semua udh jadi takdir"-piping
"ngga ping,coba kalo mama ga kaya gitu semua ga akan kaya gini"-mama
"udah gapapa semua udh berlalu"-piping
"mama menyesal ping"-mama
Pingkan hanya teresenyum
Flashbackoff.
"piping"-panggil teman teman
Pingkan lgsg di peluk oleh para sahabatnya itu tangis mereka pecah
"gue yakin lo kuat"-fira
"tapi gue ga yakin"-piping
"lo kuat ping kuattt"-adila
"ini semua salah gue,gue egois bener kata isna gue selalu ngikutin pikrian bukan hati dan gini akhirnya gue nyesel!!!"-piping
Isna memeluk pingkan
"gak ada yang perlu di sesali jika semua sudah terjadi"-isna
"hiksssss"-piping
"mending sekarang lo kedalem"-mei
"gue ga siap me gue ga siappp!!!"-piping
"lo bilang lo nyesel ngikutin pikiran tapi kenapa lo ga mau ngehindar ayo ping ikuti kata hati lo lo bisaa!"-mei
Pingkan menghela napas dia mengangguk dan dia mengganti bajunya dengan baju serba hijau,pingkan memasuki ruangan yang di temani oleh mega
Pingkan melangkahkan kakinya dan menatap seseorang yang ada di depannya ini seseorang yang sudah 1 tahun menemaninya dan 3 bulan hilang darinya
"yang kuat ka"ucap mega sambil mengelus pundak mega
Pingkan memeluk mega rasanya tak kuat melihat semua ini
"gue ga bisa kaya gini terusss gue ga kuattt!!!"-pekik pingkan
"kaka harus kuat kaka harus bisa bikin ka etu kembali sadar"-mega
Pingkan melepas pelukannya dan melihat pangestu,pingkan mengambil tangan pangestu lalu menggenggamnya erat
Pingakn menangis megapun ikut menangis semua menangis bahkan mama papa dan sahabat yang lainnya yang sedang menyaksikan pangestu dari luar kaca ikut menangis terisak isakPingkan mengecup kening pangestu lama menyalurkan semua rasa dari rasa kecewa fasa rindu dan rasa bahagia bisa menatap pangestu kembali
Pingkan melepaskan ciumannya dia menatap lekat lelaki yang ada di hadapannya iniHayolo,lanjut ga?lanjut yaa...
KAMU SEDANG MEMBACA
THE FIERCE FALL IN LOVE⚡❤(TAHAP REVISI)
Novela Juvenilmenceritakan seorang perempuan yang terkenal galaknya di luluhkan oleh seorang lelaki yang terus memperjuangkannya. Mau tau kelanjutannya?Silahkan tambahkan cerita ini di daftar perpustakaan anda dan jangan lupa berikan suara Terimakasih:)) Warning...