Disisi lain yusuf sedang menelpon istrinya,begitu pula dengan rani,dia menelpon putranya untuk segera pulang dan bertemu ayahnya.
"Assalamu alaikum.."ucap abi
"Waalaikumussalam,ada apa abi,nelpon malam-malam,terus kenapa belum pulang?"tanya umi
"Umi,abi lagi ada pasien yang harus dioperasi,dan umi tau,dia siapa?dia rafa mi,,rafa suaminya rani"jelas abi
"Apa?astagfirullah...ya allah,,,abi...apa umi bisa ke RS sekarang?"
"Iyalah umi,
Kan abi nelpon,ngasih info...buat umi kesini,,,ya sudah abi tutup yah,assalamu alaikum"Waalaikumussalam"jawab umi
**
***Disisi lain
Terlihat seorang wanita sedang menangis memegangi benda canggih berbentuk persegi panjang,sambil menekan beberapa nomor.
"Halo? Assalamu alaikum ustadz"ucap rani
"Waalaikumussalam,maaf saya bicara dengan siapa yah?"ucap seorang lelaki diluar sana
"Ini saya,bundanya fauzan"jawab rani
"Ouh bundanya fauzan,ada apa bu?"tanya ustadz
"Saya mau bicara sama fauzan boleh ngak ustadz?suami saya sedang koma saat ini,dan sekalian mau minta izin buat fauzan,dia bisa pulang dulu kan ustadz?"
"Innalillahi,iya boleh bu,bentar ya saya panggilin fauzannya dulu"ucap ustadz itu
"Halo,assalamu alaikum bunda,
Bunda ayah gimana?"tanya fauzan dengan suara serak menahan tangis nya agar tidak pecah dihadapan sang ustadz"Waalaikumussalam nak,ayah mu kumat lagi nak,kata dokter ayah harus dioperasi malam ini juga,kamu bisa izin kesini kan?"ucap rani dengan tangisnya
"Innalillah,,ayah,,,bunda insya allah fauzan langsung kesana yah bun,bunda jangan sedih,semoga ayah baik-baik aja"ucap fauzan dengan tangisnya yang pecah
Setelah meminta izin kepada ustadz dan pemimpin pondok,akhirnya fauzan berangkat sendirian menggunakan bus,yang memang tidak jauh dari rumah sakit tempat ayahnya berada.
**
**"Keynan,keynan,temenin umi ke RS yah,teman abi sakit nak"ucap umi,dengan tergesah-gesah menuju kamar putranya
"Iya umi,tapi gimana sama keysha,dia lagi tidur,masa iya kita tinggalin dia rumah sendiri?"ucap keynan
"Iya,gk papa nak,lagian kamukan cuma ngantarin umi ke rs,gk jauh juga kok,abis itu kamu balik deh"jelas umi
"Y udah,keynan siap-siap yah mi"
"Iya tp jangan lama-lama"ucap umi
Umipun menuju ke kamar keysha,sambil menitipkan sesuatu dimeja dekat ranjangnya.
Mereka pun menuju ke "RS yusuf grup"setelah setengah jam membelah jalanan,akhirnya sampai juga.
"Umi,keynan kayaknya langsung pulang deh,kasian keysha ntar dia nyariin lagi"ucap keynan khawati kepada adiknya,meski keynan jail,rese dan nyebelin tetap aja adiknya itu prioritasnya.
"Ya sudah umi kedalam duluan yah,assalamu alaikum sayang"ucap umi
"Waalaikumussalam"jawab keynan sambil menyalami tangan uminya
Keynan pun berlalu,dan pulang kembali kerumahnya,waktu menunjukkan jam 11.00.
**
***"Gimana ran? Kita harus mulai operasinya,waktu semakin berjalan"ucap yusuf diruang bernuansa putih yang dipenuhi alat-alat yang entah apa namanya.
"Kita tunggu anak-anak ku yah"
"Kalau ditungguin ntar kelamaan ran,kasian suami kamu"ucap yusuf khawatir
"Ya sudah semuanya kuserahkan padamu"
Datanglah maira,yang bersamaan dengan fauzan,sementara yusuf dan rani serta suster-suster lainnya membawa rafa keruang operasi.
"Bunda..."panggil fauzan dengan tangisnya
"Fauzan,nak"rani tak kuasa menahan tangisnya,sambil memeluk putranya.
"Ayah dimana bun?"tanya fauzan
"Ayah lagi diruang operasi nak"
"Ya allah,semoga abi baik-baik aja"ucap fauzan
"Amiin"
"Bunda,kak fatim udah tau kalau ayah masuk RS?"tanya fauzan
"Iya,tadi bunda juga udah nelpon,dan dia juga udah berangkat kok"jelas rani
"Ya sudah rani,kamu istirahat aja,aku tau kamu pasti capek,nanti biar aku yang urus lainnya,kan ada abinya keynan juga"ucap maira,yang menyuruh rani untuk beristirahat.
Rani,dan fauzan pun menuju mushola,mereka berdua melaksanakan ibadah dan mendoakan orang yang sangat dicintainya.
**
**
Operasi berjalan selama 2 jam,dan alhamdulillah operasinya berjalan dengan lancar.Terlihat seseorang yang memakai pakaian putih dengan kacamata dan sapu tangan keluar dari ruang operasi,ia terlihat lelah dan berkeringat.
"Abi,bagaimana keadaan rafa saat ini?"ucap umi nya keynan alias maira
"Alhamdulillah umi,operasinya berjalan lancar"ucap yusuf
Terlihat seorang wanita dan anaknya datang tergesah-gesah yang tak lain adalah rani dan fauzan.
"Alhamdulillah,terima kasih yusuf,kamu sudah banyak sekali membantu"ucap rani
"Sama-sama,sudah jadi tugasku untuk membantu rafa,dia sudah seperti saudaraku sendiri"ucap yusuf
"Jadi,apa aku bisa masuk untuk melihatnya?"tanya rani
"Tunggu sebentar ran,kami akan memindahkannya kekamar rawat,setelah itu kalian bisa melihatnya"jelas yusuf
Yusuf pun masuk dan mengurus persiapan untuk memindahkan rafa kerawat inap,tak jauh dari sana,terlihat seorang perempuan yang tergesa-gesa sambil berlari-lari kecil seakan-akan mencari seseorang.
"Bunda,bunda,apa operasi ayah berjalan dengan lancar?"ucap fatim sambil memeluk bundanya.
"Alhamdulillah,operasi nya berjalan dengan lancar,tunggu sebentar dokter akan memindahkan ayahmu"jelas rani
"Kakak istirahat aja"ucap fauzan
Penasaran kan?tunggu cerita selanjutnya yah gaes,,,jangan bosen ngasih bintang dan juga koment,,,toh itu memberi semangat kepada para penulis,,,
Terima kasih😍😅😘

KAMU SEDANG MEMBACA
Bernaungan Senja
Roman pour AdolescentsBertemu adalah takdir,berpisah pun juga takdir Dua hal yang selalu disalahkan,namun pada hakikatnya tidak ada yang bisa memaksakannya. Ini hanyalah kisah cinta sederhana yang dipertemukan oleh senja,senja yang sesaat tetapi dengan cinta yang abadi. ...