Complicated

670 43 5
                                    

Fon dan belle melewati hari hari mereka tanpa saling bertemu dan berbicara.

Walau dalam hati mereka masih saling memiliki perasaan mendalam satu sama lain, mereka lebih memilih menghindar dan hanya saling memperhatikan dari jauh.

Belle berusaha keras mengalihkan fikirannya tentang fon dengan menyibukkan dirinya, dia mulai mengikuti kegiatan ekstra kulikuler seni di sekolah dan menambah jadwal lesnya, belle juga mengikuti run club diluar sekolah, bahkan dia kini benar benar tidak ada waktu untuk sekedar berkumpul dengan teman - temannya.

" jess,, kamu ngrasa ngga si belle sekarang berubah " bisik noer pada jessy disela sela pelajaran

" um'um dia sangat sangat sibuk sekarang, padahal ngga pernah keliatan bareng fon lagi tapi malah ngga ada waktu buat kita " jawab jessy sambil memanyunkan bibirnya

" ah kau benar jess, apa terjadi sesuatu dengan mereka ? "

" sesuatu?"

" ya sesuatu, sekarang belle tidak pernah membicarakan fon, udah kelas 12 malah ambil ekstra, terus nambah les juga,,itu kan berlebihan banget jess kita tau banget kan belle ngga pernah mau ikut ekstra ikut osis aja kerena james maksa dia ikut "

" iya kau benar noer "

" ada apa denganmu sebenarnya belle " kata noer dalam hati

kringgggggg......

bel pulang sekolah berbunyi, noer dan jessy memperhatikan belle yang sedang merapihkan buku bukunya, jessy memberikan kode pada noer untuk mencari tau tentang belle

" ee..belle udah mau pulang? jalan jalan yuk? " tanaya noer ragu ragu

" umm sorry aku mau rapat osis, kalian berdua aja ya " jawab belle

" yahh belle udah lama banget loh kita ngga jalan bareng " kata jessy yang hanya dijawab senyuman belle

" ahh gimana kalau minggu besok ?" tanya jessy lagi

" hari minggu aku les " tolak belle

" isshh belle,,hari minggu pun kau les emangnya kamu mau sekolah ke amerika apa? " kata noer mulai kesal

belle diam bebera saat, dia memandang kedua sahabatnya memaksakan senyumnya kemudian mengangguk,

" what? jangan bercanda belle! " kata noer dan jessy bersamaan

" apa aku keliatan sedang bercanda? " jawab belle datar

" ya udah aku duluan ya, bye,,bye,," kata belle lagi meninggalkan kedua sahabatnya masih kaget saking terkejutnya.

========

Belle mengambil nafas berat melewati koridor sekolah, dia tau sahabatnya pasti sangat terkejut mendengar dia akan melanjutkan sekolah diluar negri, padahal sebelumnya dia sendiri yang tidak pernah setuju kalau mereka akan melanjutkan sekolah ke luar negri karena menurutnya universitas di indonesia juga tidak kalah bagus, selain itu mereka juga akan tetap bersama sama.

Fon memang sudah mengubah jalan hidupnya, perasaan cinta yang begitu dalam pada fon membuat belle terlalu sakit untuk tetap tinggal dan melihat fon setiap hari, sekuat apapun dia mengalihkan fikirannya namun tetap saja hatinya selalu mengharap fon, dan dengan pergi jauh dari fon hanya itulah yang bisa belle lakukan untuk menghapus perasaannya.

" belleeee.... " teriak james kemudian berlari ke arah belle

" oh james, kebetulan aku mau kasih hasil rapat nih, gimana seminarmu? " belle memberikan buku pada james karena dia ada seminar diluar sekolah jadi tidak ikut rapat osis

" itu ngga penting, belle apa itu benar ? " tanya james sembari mengambil bukunya

" benar apa?"

" apa benar kamu mau keluar negri? "

"ohh,, noer sama jessy udah bilang ya? iya rencananya aku mau lanjut kuliah di luar"

" kenapa belle?"

" pertanyaan apa itu james,,tentu aja untuk melanjutkan sekolahku "

"jangan bohong belle, aku tau kamu ngga pernah mau ke luar , kenapa sekarang tiba tiba?" tanya james seakan mengerti perasaan belle

"apa fon tau? " tanya james lagi

" hubunganku dan fon sudah lama berakhir james, dia tidak perlu tau soal ini" jawab belle menggeleng

" apa ini alasannya kamu memilih pergi?" kata kata james membuat raut wajah belle seketika berubah dan tak bisa berkata kata.

james mengerti kediaman belle adalah jawaban iya

" tolong pikirkan lagi belle,seengganya demi ayahmu demi sahabat sahabatmu,,"

"demi aku " kata james kemudian menggenggam tangan belle lembut

" aku mencitaimu belle " kata james lagi membuat belle terkejut tak pernah menyangka sahabatnya dari kecil akan mengatakan itu

"ishh james, kau berlebihan ngga perlu seperti itu untuk menahanku " belle terkekeh mencoba melepaskan genggaman james namun james menahannya

"aku serius belle,aku benar benar mencintaimu " kata james lagi

belle menatap james, dia tau bahwa kini james benar benar serius

" james, kita sudah bersahabat dari kecil, aku rasa akan lebih baik kalau tetap seperti ini"

" tapi perasaanku udah berubah belle,entah sejak kapan aku sungguh mencintaimu "

"maaf james,,aku ngga bisa persahabatan ngga akan mungkin berubah jadi cinta, akan lebih baik kalau kita hanya berteman " ucap belle melepas genggaman james lagi.

"maaf james,,aku ngga bisa persahabatan ngga akan mungkin berubah jadi cinta, akan lebih baik kalau kita hanya berteman " ucap belle melepas genggaman james lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Baru saja belle akan pergi meninggalkan james, langkahnya terhenti saat melihat seorang gadis yang berjalan ke arah mereka dia adalah fon. Belle tidak menyangka fon akan menghampirinya dan benar saja, Fon hanya berjalan melawati mereka tanpa memandang ataupun mengucapkan sepatah katapun seakan tak perduli dengannya , membuat belle kembali merasakan sesak dihatinya.

Undername of Friends [ END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang