Sehun sampai di dorm usai mengantar Chaeyoung pulang. Berulang kali ia menghela nafas yang panjang. Ia masuk kedalam dan melihat Baekhyun duduk diruang makan dengan hanya sebotol bir dan gelas berisi es batu didepannya. Wajahnya nampak lesu dan lelah. Sehun menghampirinya.
“Hyung ada apa denganmu? Kenapa wajahmu kusut begitu? Apa kau mabuk udara setelah terbang dari Jepang?” tanya Sehun.
Baekhyun diam saja. Ia tak merespon. Ia sibuk menuang bir kedalam gelas dan meminumnya. Tanpa melihat Sehun sedikitpun.
“Bukankah hyung baru saja bertemu dengan Chaeyoung?”
Baekhyun mengangkat wajahnya karrna mendengar nama gadis itu dan melihat Sehun. “Bagaimana kau bisa tahu aku bertemu Chaeyoung?”
“Tentu saja, aku baru saja mengantar Chaeyoung pulang. Hyung sangat keterlaluan membiarkan dia pulang sendiri pada jam seperti ini.”
“Dia memutuskan hubungan.” Jawab Baekhyun singkat.
“A... apa?? Hyung serius?”
“Kau pikir aku suka bercanda?”
Sehun menundukkan kepalanya. “Kita tak jauh berbeda. Lisa juga meninggalkanku.”
“Ada apa denganmu? Bukankah dulu kau bilang padaku kalau kau sama sekali tak serius dengan Lisa. Kenapa kau juga patah hati?”
“Aku hanya tak menyangka dia melakukan ini. Aku sangat percaya diri awalnya bahwa dia tak akan berani melepasku. Tapi pada akhirnya. Dia melakukannya.”
“Hyung, kenapa ini begitu kebetulan. Apa mereka sudah merencanakannya?”
“Mana aku tahu.”
“Huuffhhhhh.. mungkin mereka memang sudah merencanakan ini.”
Baekhyun dan Sehun sama-sama terdiam. Mereka hanya sibuk minum dan kemudian tertidur dimeja.
.
.
Pagi ini suasana di kafe cukup ramai. Meski belum buka tapi terlihat antrian para pelanggan sudah mengular di luar. Hari ini ada promo menarik yang dilakukan Kafe Red Rose. Nampaknya strategi yang mereka lakukan cukup berhasil. Terlebih ada Park Chanyeol hari ini yang akan membagi-bagikan foto dan tanda tangan gratis.
Hanbin menengok antrean di depan pintu. “Daebak! Aku seperti melihat kereta manusia.” Ia berdecak sambil menggelengkan kepalanya.
Chaeyoung nampak ikut membantu karyawannya bersiap-siap. Ia terlihat baik mengingat kejadian semalam dengan Baekhyun. Sedangkan Baekhyun nampak belum datang. Mungkin ia kelelahan. Lisa juga sibuk dengan lap dan cairan pembersih ditangannya. Matanya tampak bengkak. Mungkin ia banyak menangis semalam.
Chaeyoung mendekati Lisa. “Kau baik-baik saja?”
Lisa hanya tersenyum. “Bagaimana denganmu?” Lisa bertanya balik.
“Aku jauh lebih baik.”
Para pelanggan terdengar berteriak. Nampaknya ada seseorang yang datang. Benar saja, Chanyeol datang tanpa pengawalan. Ia berdandan sangat rapi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
