14

1.6K 117 5
                                    

"Woy Rose! Lama banget sih Lo!!" Seru Jimin dari ruang tamu. Ia sudah 15 menit menunggu Rose yang sedari tadi mencari baju yang akan dipakai.

"Sabar bang!!" Jimin geleng-geleng kepala. Dasar cewek, rempong amat. Mau ke pesta ultah aja nyari baju lama amet. Gimana kalo acara mantenan? Bisa sehari baru ketemu.

Jimin berinisiatif pergi ke kamar Rose. Isa takutnya adeknya malah main hp bukannya nyari baju.

"Rose." Jimin mengetuk-ngetuk pintu kamar Rose. "Gue masuk ya?" Tanyanya.

Hening...

Karena tak ada jawaban dari dalam, Jimin membuka pintu dan melongokkan kepalanya, guna melihat situasi. Matanya seketika terbelalak.

"Astaghfirullah! Baju Lo kok berserakan gini sih?!" Jimin membuka pintunya lebar dan memasuki kamar Rose yang lantainya sudah tertutupi  oleh semua bajunya. Bahkan dilemari sudah kosong, tanda semua isinya diambil.

Rose yang sedang menikmati pemandangab di jendela kamarnya menoleh kebelakang dan melihat Jimin yang sedang marah. Mengangkat bahu tak peduli kemudian menatap jendela lagi.

Jimin memijit pelipisnya, pusing seketika. "Lo kenapa lama banget sih?" Tanyanya.

Rose menunjuk baju-baju berserakannya. "Gak ada yang cocok bang, ini kan ke pesta Jihoon. Minimal harus pake baju bagus." Katanya.

"Yaudah, pinjem aja punya mbok Ijah.".

Rose kaget. "Itu kebaya bang! Ngapain coba Gue pake kebaya ke ultahnya Jihoon?! Ini bukan pesta kondangan!" Sungutnya.

"Yasudah, Lo kolaborasiin aja." Usul Jimin.

Rose menoleh ke Jimin. "Emang bisa bang?" Tanyanya.

Jimin menepuk dahinya. Sabar... sabar....

Jimin mengambil salah satu baju Rose. "Nih, coba pake ini sama ini juga. Gak masalah kalau bukan baju kayak princess pokoknya bisa dipake." Katanya.

Rose mengambil baju di tangan Jimin dengan tanpa semangat kemudian berjalan menuju kamar mandi di kamarnya.

Sambil menunggu, Jimin membantu Rose memungut baju-baju Rose yang masih berserakan kemudian melipatnya rapi. Setelah dilipat rapi, Jimin memasukkannya ke dalam lemari Rose. Setelah dimasukkan, Jimin mengambil sapu kamar Rose kemudian menyapu lantainya supaya bersih.

'Calom suami yang baik, iya kan?' Innernya dalam hati.

Setelah Jimin selesai menyapu. Rose keluar dari kamar mandi. "Gimana bang? Cocok gak?" Tanyanya. Jimin melihat penampilan Rose.

 (Anggep aja Rose pake celana jins panjang ya, males nyari fotonya 😂)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Anggep aja Rose pake celana jins panjang ya, males nyari fotonya 😂)

'Ya tuhaaaannn!! adek Gue manis bener kayak gulali!!!' Batinnya.

Rose bingung, kenapa Jimin diam saja? Apa tidak cocok bajunya?.

"Kenapa bang? Gak cocok ya? Apa jelek?" Tanya Rose dengan muka polosnya.

Jimin menghampiri Rose yang masih termangu di depan kamar mandi kemudian mencubit pipi kiri Rose pelan.

"Gak kok, princess abang udah cantik." Katanya sambil menusuk-nusuk pipi Rose dengan telunjuknya.

Rose menjauhkan tangan Jimin dari muka ayunya. "Udah-udah, Lo kira Gue anak Lo?" Katanya risih.

Rose menarik tangab Jimin keluar kamarnya. "Ayo, kita berangkat. Btw, makasih ya udah beresin kamar Gue." Kata Rose kemudian menarik Jimin keluar kamar.

~~~

Rumah Jihoon

"Ayo turun." Kata Jimin sambil mematikan motornya.

Rose pun beranjak turun. Tetapi tangan Jimin langsung membuat Rose menghentikan niatnya.

"Silahkan princess~~" Goda Jimin sambil menawarkan tangan kirinya untuk membantu Rose turun.

Rose tersenyum tipis dan menggeleng-gelengkan kepalanya. Ada-ada saja, pikirnya. Tapi ia tetap menerima tangan Jimin kemudian turun dengan hati-hati.

"Sini, Gue lepasin helmnya." Kata Jimin kemudian melepas helm yang dipakai Rose.

Rose heran, ada apa dengan kakaknya ini? Apakah sudah gila? Ah tidak, dari dulu kakaknya memang sudah gila. Apa jangan-jangan, gara-gara lama ngejomblo jadinya begini?.

"Lo kenapa bang? Tumben baik banget sama Gue?" Tanya Rose.

Jimin tersenyum kemudian membelai tambut Rose. "Lo cantik sih Gue gak tahan jadinya." Kata Jimin.

"Apa-apaan dah." Rose melepas tangan Jimin dari kepalanya kemudian berjalan meninggalkan Jimin menuju tempat pesta dilaksanakan.


Tbc

Sekali-kali Jirose lah yah, bosen kalo TaeRose terus (alasan macam apa itu?)😂😂😂

감사합니다

585 kata

My Rose ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang