Reason

menunggu

Cahaya mentari merasuk ke kamar ku membuat ku membuka mata perlahan, Aku menatap jam Yang menunjukkan pukul 08.59

Semalam Aku tidur lebih cepat jadi ga sempet video call an Sama ilham atau sekedar telfon seperti Yang sering Kami lakukan setiap malam

Entah sejak kapan, video call an setiap Malam menjadi rutinitas kami.

Aku juga ga keberatan , Karena Aku juga senang.

Aku mengarahkan tangan Ku ke nakas untuk mengambil ponsel dan segera memeriksa notifikasi Yang pastinya udah di penuhi Sama ilham. Setiap pagi saat Aku menatap ponsel pasti Ada notifikasi dari ilham Yang membuat Aku tersenyum senyum sendiri, entah dengan spam chat nya atau panggilan tak terjawab

Ketika aku membuka aplikasi whatsapp alis Ku terangkat sebelah dengan dahi yang mengkerut

Senyum Yang sedari tadi mengembang mendadak hilang ketika melihat tak Ada satu pun notifikasi Dari ilham

Apa wi-fi di rumah habis? Aku mengaktifkan mobile data dan kembali memeriksa hp

Kok tetep gaada sih! Berarti emang aku gak di chatt Sama dia

Kok tumben?

Hem pasti dia belum bangun deh , Aku chatt duluan aja kali ya? Eh jangan deh gengsi ! Biarin aja nanti juga dia nge chatt aku

Aku melempar hp ke kasur Dan bangkit menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, siapa tau nanti ilham datang jemput aku terus di ajak ke rumah nya Dan ketemu Sama mama nya lagi hehe

Aku tersenyum senang sambil bersenandung kecil menuju kamar mandi

Selesai mandi Dan mengenakan baju , Aku kembali duduk di tepi kasur Dan memeriksa kembali ponsel Ku

Dan hasilnya tetap gaada padahal ini udah jam 10.30 gamungkin ilham masih tidur, dia Kan anak rajin pasti jam segini udah bangun

Jangan jangan dia udah di bawah? Tapi kalo ilham Ada di bawah bunda pasti ke kamar Aku ngasih tau

Tunggu di bawah aja kali ya

Aku menuruni tangga dengan pandangan Yang masih fokus dengan ponsel

Apa hp Aku Yang error? pesan dari orang lain masuk semua kok tapi kenapa pesan dari ilham gaada Sama sekali? Apa hp Aku error cuma ke ilham doang?

"Tumben udah rapi gini, mau kemana?" Tanya bunda Yang melihat ku berjalan menuju sofa

"Ga kemana mana bun" jawab Ku sambil tetap menatap hp

"Bun, hp Aku error kayanya deh" kata Ku lagi

"Hah? Error gimana?"

"Masa gaada pesan dari ilham Sama sekali bun, tapi pesan dari orang masuk semua aneh Kan bun"

"Yee itu mah emang kamu Yang enggak di chatt Sama ilham juminten-,-"

"Hah masa? Dia Kan gapernah absen spam chatt Aku"

"Mungkin dia males"

Aku terdiam

Apa iya dia malas Sama Aku?

"Dita, bunda Ada kabar bagus nih" ucap bunda sambil menatap Ku serius

Aku Yang masih menatap ponsel hanya melirik bunda sambil mengangkat alis