Kamu [Revisi]

DATAR

​
​Setelah aku dan laki laki itu selesai menjalani hukuman aku dan laki laki itupun kembali ke kelas, dan kami berjalan berbarengan, laki laki itu di depanku dan aku tepat di belakangnya.
​
​Akan tetapi aku masih belum bisa melupakan perbuatan laki laki itu kepadaku, ​yang menggigit pipi kiriku seenaknya.
​
​"Ihhhhh... kesel banget gua sama ni cowok!, main asal gigit pipi gua aja!, awas aja... bakal gua bales lu nanti!!", kataku dalam hati,

tiba tiba laki laki itu menoleh ke arahku
"eh... lu lagi ngomongin gua ya?" kata laki laki itu kepadaku,

"so..sotau lu, gu..gua gak lagi ngomongin lu kok" jawabku terbatah batah,

"ia gitu?, tapi kayaknya lu lagi ngomongin gua deh, lagian enggak papa kok lu ngomongin gua, biasa... orang yang lagi naik daun kaya gua sering diomongin sama haters haters kaya lu hahahaha" sahut laki laki itu sambil meledek.
​
​"Kenapa sih setiap kata kata yang keluar dari mulut ni cowok selalu bikin gua kesel!!, dasar cowok nyebelin...., eh tapi kok dia bisa tau ya kalau gua lagi ngomongin dia dalem hati?, apa dia peramal? atau dukun?" kataku dalem hati.
​
​Akupun langsung berteriak kepada laki laki itu, "DASAR DUKUN...!",

"gua pangeran bukan dukun, hahaha..",jawab laki laki itu sambil tertawa kecil
​
​Mendengar laki laki itu berkata seperti itu, akupun makin merasa kesal dengannya, akupun berlari mendahuluinya karena aku tidak mau lagi berjalan berbarengan dengannya,
​
​Tapi tiba tiba aku terpeleset dan jatuh untung saja ada laki laki itu yang menolongku, tapi aku merasa kesal karena pada saat dia menolongku dia malah memegang bagian sensitifku!!!, dan dengan polosnya dia hanya mengatakan "eh... datar".

​
​Itu membuatku malu dan makin kesal kepadanya, wajahkupun berubah menjadi sangat merah, akupun langsung berlari pergi meninggalkan laki laki itu.
​
​"Aduhhhh...parah banget si tu cowok udah gigit pipi gua terus sekarang malah megang itu, dasar cowok mesum...!!!" kataku dalam hati sambil berlari ke kelas meninggalkan laki laki itu.