"Aku harus menghubungi Jin hyung"
...........................................................................................................................................................
Di sebuah ruangan yang dipenuhi dengan alat untuk merekam musik terlihat seorang namja dengan kulit putih pucatnya duduk termenung sambil melihat bingkai foto yang terletak di sudut meja kerjanya. Di dalam foto itu terlihat 7 anak kecil yang tersenyum bahagia. Pikiran Yoongi melayang kembali disaat mereka melakukan sesi foto itu. Foto itu diambil pada saat perayaan ulang tahun magnae keluarga kim yang ke 2. Keluarganya terlihat sangat bahagia saat itu.
"Omma, apakah kalian bahagia di atas sana?" ucap Yoongi lirih
"maafkan aku belum bisa menjadi Suga dan memaafkan anak itu untuk kalian" lanjutnya sambil mengelus gambar anak yang di maksud Yoongi di dalam foto tersebut.
"Maafkan hyung saeng..."
....................................................
Namjoon berjalan dengan tergesa mencari keberadaan hyung tertuanya, dimulai dari terakhir ia meninggalkan hyungnya di kantin rumah sakit.
"ish kemana Jin hyung" gumam Namjoon saat tak menemukan hyungnya di kantin rumah sakit.
Saat melihat ada perawat lewat di depannya, Namjoon mencoba bertanya
"Jamsimanyo, apakah kau melihat Kim uisa?" tanyanya kepada salah satu perawat yang berjalan
"Nde, Kim uisa sedang berada di IGD saat ini, ada pasien yang sedang ditangani"
"ooh, kamshamida" Namjoon pun membungkukan badannya dan segera berlari mencari hyung tertuanya ke tempat yang perawat itu tunjukan.
Saat Namjoon berjalan dengan tergesa ke ruangan IGD ia melihat seseorang yang dia kenal sedang duduk di kursi depan IGD. Namjoon pun mendekati namja itu dan..
"Sungjae? sedang apa kau disini?"
Sungjae yang merasa namanya dipanggil mengangkat kepalanya untuk melihat siapa yang memanggil namanya.
"Hyung.. Namjoon Hyung.."
Perasaan Namjoon kembali diliputi rasa khawatir yang semakin nyata. Kenapa teman dekat salah satu adik kembarnya ada di tempat ini dan dengan keadaan yang bisa dibilang kacau.
"Apa kau sakit jae-a?"
"aniyo, bukan aku hyung" ucap Sungjae
"lalu? apa salah satu temanmu sedang sakit?"
"iya hyung, aku mengantar Taehyung" ucap Sungjae lirih
"nde? nugu? Taehyung? kenapa?" namjoon sudah tidak bisa lagi menyembunyikan rasa khawatirnya
"lebih baik namjoon hyung bertanya kepada jin hyung, dia ada di dalam"
"aish sial...!" Namjoon pun duduk di sebelah Sungjae sambil meremas kertas yang dibawanya sedari tadi.
mereka duduk berdua dan dilanda keheningan. Tak ada satu pun yang berniat membuka suara. pikiran kedua namja ini melayang entah kemana tapi mungkin ada satu kesamaan yang ada di dalam benak mereka, yaitu khawatir akan namja yang sedang berjuang di dalam ruangan itu.
"Namjoon?"
Suara dari Jin membuyarkan lamunan mereka berdua.
"Jin Hyung, bisa jelaskan ada apa ini?" Namjoon mendekati hyung tertuanya untuk menuntut penjelasan lebih akan situasi yang dihadapinya sekarang. ada apa dengan adiknya dan kebenaran data yang sedang ada di dalam genggamannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghae! Hyung
FanfictionBagaimana kalian dapat memaafkanku? izinkan aku memperbaiki segalanya sebelum terlambat. -KTH- Maafkan hyung saeng, hyung belum bisa melindungimu dari saudaramu sendiri. hyung belum bisa membelamu -KSJ-