"Si Rose kenapa?" tanya Jennie yang baru datang dan semua mata langsung melihat kearahnya.
"Jennie lo kemana aja? Gue sama yang lain nyariin lo sama Rose" kata Taehyung.
"Gue juga kagak tau. Tiba-tiba pas gue bangun gue udah ada di tempat yang gelap terus ada cewek pake baju panjang gitu terus warnanya putih" jelas Jennie.
"Terus kalo Rose dia kenapa?" tanyanya.
"Gue tadi sama Wonwoo sama si Jungkook nemuin Rose di deket pintu" jawab Taehyung.
"Deket pintu? Pintu belah mana?" tanya Jennie bingung.
"Gatau gue pintu belah mana. Yang pasti deket pintu" balas Jungkook.
"Sekarang gimana caranya kita bebas dari sini. Dan kita juga harus kasih boneka ini ke badut itu" ujar Mingyu sambil melihat boneka yang di pegangnya.
"Meningan kita nunggu si Rose bangun dulu. Nanti kalo dia udah bangun baru kita ke badut itu. Gimana?" semuanya mengangguk bertanda setuju.
Beberapa menit kemudian....
"Rose lo udah bangun?" tanya Jimin sambil membantu Rose duduk.
"Gue kenapa? Kok kepala gue pusing," tanya Rose memegang kepalanya.
"Ceritanya panjang. Lo bisa berdiri gak?" tanya Wonwoo.
"Bisalah, lo gak liat gue punya kaki? Pasti gue bisa jalan. Napa sih?" bingung Rose.
"Cepetan lo berdiri, kita cari badut itu sambil kasih boneka ini ke dia" Rose mengangguk paham lalu ia berdiri.
Sekarang mereka sedang mencari keberadaan badut itu, dan sampai saat ini pun mereka belum menemukan badutnya waktu pun semakin berputar dan waktu mereka pun menjadi sedikit lagi.
"Badutnya mana? Kita gak punya banyak waktu" kata Jisoo.
"Kita cari gudang lama!" kata Jimin.
"Napa gudang lama?" tanya Jungkook bingung.
"Ya karena waktu itu gue masuk ke gudang lama itukan terus kita jadi di teror kek gini sama badut itu. Pasti badut itu ada di gudang lama gue yakin" ujar Jimin.
"Karena gue mulai di gudang itu dan kita akan nyelesainnya di gudang itu juga" kata Wonwoo.
"Nah betul. Jadi sekarang kita ke gudang lama aja dan ingat! Jangan mencar dan saling berpegangan" kata Jimin.
Mereka segera menuju gudang lama itu tetapi anehnya gudang itu tidak di kunci, perasaan mereka waktu terkahir kali mereka lihat gudang ini di kunci dengan rantai dan membukanya pun harus menggunakan kunci karena rantainya di gembok.
Tapi kenapa rantainya kebuka tetapi tidak rusak sama sekali, dan yang mereka ketahui kalo ada seseorang yang membukanya pasti rantai itu akan rusak karena pasti membukanya menggunakan palu atau batu. Tapi ini? Rantai ini tidak rusak sama sekali.
Apa ada seseorang yang masuk kesini tapi orang yang memegang kuncinya? Tapi untuk apa mereka masuk kedalam sini? Bukannya tempat ini angker? Dan tidak ada yang boleh memasukinya.
"Gue yakin pasti ada yang masuk kedalam tapi orangnya yang memegang kunci itu atau yang lain bisa jadi"
"Kita masuk pelan-pelan jangan berisik inget!"
"Atau kita bagi dua aja ada yang nunggu di luar dan ada yang masuk, gitu aja gimana?" saran Taehyung.
"Gue setuju. Jadi siapa yang mau masuk?" tanya Jin.
"Kita berempat" kata Lisa mewakili keemoat sahabatnya.
"Lo yakin?" tanya Jungkook.
"Gue yakin emangnya kenapa? Bukannya gue doang yang masuk ada yang lain Jennie, Rose sama Jisoo" kata Lisa.
"Tapikan lo cewek nanti kalo kenapa-napa gimana?"
"Gue bukan anak kecil" kata Lisa.
"Siapa lagi yang mau masuk kedalam?" tanya Jin.
"Kita gamau deh takut" kata Nayeon dan dianggukin keempat temannya.
"terus lo mau masum kedalam apa enggak?" tanya Jin menunjuk ke depan.
"Gue mau masuk kesian Jennie" kata Wonwoo. Dan Jennie langsung melihat kearah Wonwoo dengan wajah kaget.
"Napa lo ikut-ikut gue" ketus Jennie.
"Lo gausah ikut karena Jennie udah sama gue dia masuk kedalemnya sama gue dan gue bakal jagain dia inget itu" kata Taehyung
"Bener apa kata Tae. Jadi lo berempat disini aja jagain mereka. Kalo kalian ikut entar mereka gak ada yang jagain" kata Jungkook.
"Enggak kita mau ikut! Kalo Kookie ikut aku juga ikut!" kata Tzuyu yang langsung mendekat kearah Jungkook.
"Apaansih. Kalo lo ikut entar lo bisa bikin repot kita tau!" tegas Jungkook.
"Pokoknya kita pengen ikut. Tae oppa aku juga ikut" Nayeon langsung memeluk tangan Taehyung.
Taehyung menghempaskan tangan Nayeon yang memeluk tangannya. "Apaansih jangan pegang-pegang! Inget kata Jungkook juga kalian bisa ngerepotin kita" kata Taehyung.
"Kalian berempat tungguin disini aja, sama mereka tuh kita masuk dulu" kata Jin.
Mau tidak mau mereka mengangguk meskipun di dalam hatinya mereka juga pengen masuk ke dalem.
"Lo berempat jangan kemana-mana tetep di belakang kita. Kalo ngilangkan nanti kita juga yang ribet" kata Jin memimpin jalan.
"Suruh siapa lo lo pada ikut, kita gak nyuruh kalian ya kalian yang pengen ikut, meningan sama seventeen aja kalo gitu mah" balas Jennie dengan tangan yang memegang senter.
"Jangan ngomongin mereka disini!"
"Bilang aja lo cemburukan?"
"Kalo iya kenapa?"
-Tbc-
Maaf kalo makin gj ceritanya.
Jangan lupa vomeen nya:)