not ateezㅡ1

18.6K 2.7K 725
                                    

"AYO SEMANGAT, SEMANGAT!!" pekik Hongjoong.

ATEEZ turun dari panggung setelah mereka menampilkan lagu My Way. Tinggal satu segmen lagi, maka expedition tour yang dilaksanakan di Berlin ini akan berakhir.

"Ah gilaa, perasaan cepet banget selesainya!" seru Yunho sambil menenggak air mineralnya.

"Tinggal berapa lagu lagi?" tanya Jongho. Tenggorokannya terasa kering karena terus-menerus bernyanyi, padahal tidak biasanya ia seperti ini.

"Dua," jawab San. "Hala Hala sama Promise."

"Ayo naik ke panggung lagi," ucap manager.

"Sinii!!"

Hongjoong mengumpulkan ATEEZ untuk meneriakkan slogan mereka, "Eight makes one team, ATEEZ!!"

Seluruh member ATEEZ berlari kembali ke panggung, hingga Yunho menyadari bahwa Wooyoung tidak ada. Manik mata laki-laki berperawakan tinggi itu mengedarkan pandangannya ke sekitar dan semakin yakin bahwa Wooyoung tidak ada.

Yunho mematikan mic-nya dan bertanya, "Wooyoung mana?"

Seluruh member mendadak panik dan saling menghitung. Tujuh, Wooyoung tidak ada.

"Tadi Wooyoung ikut ke backstage kok??" ucap San.

Hongjoong memutar memori di kepalanya, "Tadi pas kita teriak eight makes one team, kayaknya kakinya cuma tujuh ya?"

Karena posisinya paling dekat dengan pintu backstage, Seonghwa berinisiatif untuk berlari kembali ke backstage dan mencari manager, sekaligus mencari Wooyoung. Perasaan Seonghwa berubah tidak enak karena penerangan minim, serta angin malam yang berhembus di lorong sedikit membuat bulu kuduknya meremang.

Ia masuk ke dalam ruang istirahat dan tidak menemukan siapapun di sana. Karena sepertinya tidak ada yang menggunakan kamar mandi di ruang istirahat, Seonghwa memilih keluar dari ruangan tersebut dan mencari Wooyoung ke ruangan lain.

"Wooyoung!" seru Seonghwa, meneriakkan nama pemuda itu.

Ia berlari melintasi lorong hingga akhirnya ia bertemu dengan salah satu staff dari ruang make up. Seonghwa mengerutkan dahinya, karena staff tersebut tampak menundukkan kepalanya dan berjalannya lambat sekali. Staff itu terlihat tidak sehat.

"Maaf, apakah Anda melihat Wooyoung?" tanya Seonghwa.

Alih-alih menjawab, staff itu justru menggeleng dan berbalik kembali ke dalam ruangan, bahkan menutup pintunya. Rasanya Seonghwa tidak membuat kesalahan apapun yang kemungkinan menyebabkan staff itu marah padanya.

"Park Seonghwa!"

Seonghwa menoleh dan mendapati manager mereka berlari ke arahnya.

"Kamu mau ke mana sih?? Jalan-jalannya setelah show selesai!" omel manager.

"Hah?"

Seonghwa mendadak berpikir, apakah manager tidak tahu bahwa Wooyoung hilang? Seingatnya tadi Yeosang atau Jongho berbicara padanya dan mengatakan bahwa Wooyoung hilang.

"Wooyoung ilang!" ucap Seonghwa.

Manager mengangkat alisnya, "Ilang apanya? Yang ada kamu yang ilang, semuanya udah di panggung."

Seonghwa menggaruk tengkuknya. Mungkin saja Wooyoung kembali saat ia berlari melintasi lorong barusan.

"Ah, oke," balas Seonghwa.

Ia dan manager mempercepat langkah untuk kembali ke panggung. Seonghwa sempat berhenti untuk melihat ke ruangan tempat staff yang berlaku aneh tadi, jaga-jaga jika staff itu ternyata sedang sakit, maka manager bisa menolongnya selagi ATEEZ tampil.

"Mau ngapain lagi??" tanya manager.

Seonghwa tidak menjawab, ia justru membuka pintu ruangan tersebut dan tidak menemukan siapapun di dalam sana. Ia kembali mengerutkan dahinya, ia yakin sekali bahwa staff tadi masuk ke dalam ruangan itu dan menutup pintunya. Seharusnya jika staff itu keluar dari ruangan, ada bunyi pintu yang berderit.

"Tadi ada staff di sini, kayaknya sakit," ucap Seonghwa.

"Udah udah, nanti aku dan manager lain yang ngurus. Kamu balik ke panggung cepetan!"

Seonghwa mengangguk. Ia memilih untuk tidak memikirkan hal ini lagi dan berlari kembali ke panggung.

Sekembalinya Seonghwa, Hongjoong memberi kode pada Seonghwa untuk maju ke depan. Ia segera mengambil alih keadaan karena atiny terlihat khawatir karena tadi ATEEZ tiba-tiba panik.

"Nah, akhirnya balik juga!" ucap Hongjoong, seakan-akan tidak ada masalah apapun yang terjadi.

Seonghwa kembali menghitung jumlah mereka dan Wooyoung benar-benar sudah kembali.

"Kok Wooyoung pake topi sih? Bukannya sepakat gak pake?" tanya Seonghwa.

"Udahlah biarin, gak ada waktu buat ganti-ganti," balas Yeosang.

Seluruh member bersiap pada posisi mereka dan konser dilanjutkan. Tidak ada yang terlihat salah, namun siapa sangka jika sebuah masalah menanti mereka?

 Tidak ada yang terlihat salah, namun siapa sangka jika sebuah masalah menanti mereka?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

a.n
enakan manggil kak, hyung, atau bang?

btw karena pergelaran ku udah selesai (finally!) akhirnya aku bisa kembali ke wattpad huhuhu. not ateez ini bukan cerita yang panjang, anggep aja untuk mengisi bulan ramadhan ㅋㅋㅋ

btw lagi, maaf ya kalo part 1 nya berantakan, aku sedang berusaha membangun mood untuk menulis, siapa tau bisa dipake ngetik way back home :")

oh yaaa please aku asal bikin urutan segmen, tempat expedition tour, bla bla bla. it's fiction, jangan disamain sama real life juseyoong

Not ATEEZ [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang